Indonesia Memilih Mundur dari Taiwan Open 2022

Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Sumber :
  • instagram.com/badminton.ina/

VIVA Sport – Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) memilih untuk menarik mundur wakilnya yang dijadwalkan tampil di Taiwan Open 2022. Sejumlah alasan dipaparkan oleh mereka.

Thomas Cup dan Uber Cup Kobarkan Semangat Atlet Jelang Olimpiade 2024

Semua wakil Indonesia yang berasal dari pelatnas PP PBSI, termasuk yang baru saja tampil di Singapura Open 2022 yang ditarik. Mereka merelakan tidak ikut serta ajang level super 300 tersebut.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky memberi penjelasan. Menurut dia, ada sejumlah pelatih dan pemain yang sakit.

Target PBSI Bawa Indonesia Kembali Juara Piala Thomas

Tak cuma itu, menurut Rionny, protokol kesehatan di Taiwan juga masih sangat ketat. PP PBSI tak ingin nantinya ada risiko kontingen Indonesia dirawat di rumah sakit sana.

"Kami menarik semua pemain dari Taiwan, termasuk yang sempat tampil di Singapura Open. Karena ada pemain dan pelatih yang sakit," kata Rionny.

BNI Dukung Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia

"Di Taiwan, protokol kesehatan masih sangat ketat. Ada karantina, sistem bubble, dan tes antigen setiap hari. Bila terpapar, karantina harus di rumah sakit. Kami tidak mau ambil risiko," imbuhnya.

Tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo.

Photo :
  • AP Photo/Aaron Favila

Sedianya ada 14 wakil Indonesia yang turut serta dalam Taiwan Open 2022 ini. Lalu, setelah ada keputusan dari PP PBSI, tersisa tiga saja yang akan bertanding.

Mereka adalah Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay dan Christian Adinata dari sektor tunggal putra. Dan Komang Ayu Cahya Dewi tampil di tunggal putri.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya