Sosok Yulies Yatimah, Mantan Atlet Bulu Tangkis Era Soeharto yang Meninggal di Kamar Mandi
- Pixabay/ saif71
Malang – Kabar duka datang dari dunia bulu tangkis Tanah Air dengan mantan Atlet Bulu Tangkis Nasional, Yulies Yatimah yang dikabarkan meninggal dunia. Yulies ditemukan telah meninggal di kamar mandi rumahnya pada Jumat, 14 Juli 2023.
Kondisi tubuh mantan atlet bulu tangkis tersebut ditemukan dalam kondisi yang sudah membusuk dan diduga sudah meninggal lebih dari enam hari. Nama Yulies Yatimah pun mulai membuat banyak orang penasaran dengan sosoknya.
Sosok Yulies Yatimah
Ilustrasi bulu tangkis
- Pixabay/anncapictures
Yulies Yatimah diketahui merupakan mantan atlet bulu tangkis yang berkiprah di era Presiden Soeharto yang kemudian meninggal di usia 73 tahun. Mendiang adalah warga Jalan Danau Tondano Barat 1 blok A3 No 58 RT 01 RW 10 Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Saat masa mudanya, Yulies adalah seorang atlet bulu tangkis nasional. Dilansir dari tvOnenews, hal itu diketahui dari banyaknya foto-foto masa muda Yulies saat berkiprah menjadi atlet bulu tangkis di rumahnya.
Dalam beberapa foto, terlihat potretnya sedang bersama Ibu Tien Soeharto yang terpajang ruang tamu rumahnya. Ada juga foto yang memperlihatkan Yulies sedang menerima piala dari mantan Presiden Indonesia, Soeharto.
Ditemukan Meninggal Dunia
Ilustrasi Jenazah.
- U-Report
Pada masa tuanya, sang mantan atlet dikabarkan hanya hidup seorang diri di rumahnya. Mendiang tidak ingin ditemani baik oleh anak-anak maupun keluarganya. Hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia dalam kondisi sudah membusuk di dalam kamar mandi rumahnya.
Kematiannya pertama kali diketahui saat tetangga korban mencium bau busuk yang menyengat selama satu minggu ke belakang. Kemudian hal itu dilaporkan kepada pihak RT setempat dan langsung mendobrak rumah korban didampingi Bhabinkabtinas Sawojajar. Setelah pintu rumah didobrak, warga menemukan korban yang sudah membusuk di dalam kamar mandi dama posisi tubuh sedang telentang.
Kapolsekta Kedungkandang, Malang, Jawa Timur Kompol Agus Siswo Hariyadi menjelaskan, bahwa berdasarkan hasil dari pemeriksaan sementara tidak ada tanda-tanda kekerasa di tubuh korban. Informasi yang didapatkan dari pihak rumah sakit, penyebab meninggalnya korban diduga akibat terpeleset.
