Gagal di Piala Sudirman, PBSI Dipanggil Kemenpora

Tim Indonesia pada Piala Sudirman 2017
Sumber :
  • PP PBSI

VIVA.co.id – Hasil mengecewakan diraih Indonesia di Piala Sudirman 2017. Tergabung di grup 1D, bersama India dan Denmark, Indonesia malah kalah dengan skor 1-4 dan 1-4. 

Raihan ini adalah rekor terburuk sepanjang sejarah bulu tangkis Indonesia. Indonesia belum pernah tersingkir di fase grup.

Melihat situasi ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, memanggil rombongan PBSI, yakni para pemain dan pelatih, menghadap ke kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga, Senayan, Selasa siang.

Namun, pertemuan ini batal terselenggara. Sebab, Kepada Bidang Pembinaan Prestasi PBSI, yang juga legenda bulutangkis Indonesia, Susi Susanty, masih berada di Australia.

Tapi sebuah keterangan didapat dari Sekretaris Menpora, Gatot Dewa Broto. Dia menjelaskan apa sebenarnya yang ingin dikatakan Menpora kepada PBSI.

Ada tiga poin yang menjadi dasar sehingga mengapa Menpora ingin mengundang rombongan PBSI ke kantornya.

"Poin pertama, kenapa bisa kalah? Saya berterima kasih pada media sudah memberitakan ini. Tapi kami ingin mendengar langsung dari PBSI. Indonesia memang tidak selalu juara di Piala Sudirman, tapi tersingkir di fase grup baru terjadi tahun ini," kata Gatot kepada wartawan.

"Dua, kami harus obyektif akan melihat apa yang harus dibenahi dari PBSI, karena di depan mata kita ada SEA Games, Asian Games dan Olimpiade. Ketiga, kami dari Kemenpora juga ingin meminta saran, siapa tahu kami dari Kemenpora berpengaruh terhadap menurunnya prestasi," ujarnya.

PBSI Tarik Mundur 11 Atlet dari German Open dan All England 2022

Hingga kini, belum ada kepastian kapan pertemuan ini akan dilaksanakan. Yang pasti menunggu Susi Susanti kembali ke Indonesia. (ren)

Pendukung pemain bulutangkis Indonesia di Istora Senayan

Penonton Berpotensi Hadir di Indonesia Open dan Masters, Ini Kata PBSI

PP PBSI bersiap menyambut kembalinya penonton di dalam pertandingan bulutangkis. Rencananya, Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022 pada Juni mendatang.

img_title
VIVA.co.id
8 Maret 2022