VIVA – Sebuah video pria tantang pegang mayat COVID-19 viral di media sosial. Ia menantang bila dirinya pegang COVID tidak mati, berarti COVID-19 tidak ada.
Video tantangan itu beredar di sejumlah akun media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @ndorobeii dikutip VIVA, Senin (21/6).
Dalam video berdurasi singkat itu terlihat beberapa orang sedang duduk di depan etalase jualan daganganya.
Empat orang saling mengobrol, sementara satu pria menghadap kamera menyampaikan tantangannya dengan berapi-api dengan diikuti gerakan tangan.
Pria berkaos inilah kemudian memulai memberikan pengakuannya bahwa COVID-19 itu tidak ada.
"Saya punya penilaian tentang COVID, nggak ada yang namanya COVID.
Sekalipun ada COVID, bahkan ada orang yang meninggal karena COVID, atau orang sakt tertular karena COVID, saya mau eksperimen.
Saya akan pegang orang tersebut, saya akan pegang mayit tersebut. Kalau dua hari saya meninggal, berarti benar COVID itu ada.
Maaf saya tidak ada maksud memprovokasi, tapi ini pernyataan hati saya.
Saya siap eksperimen, saya pegang orang meninggal dan orang sakit karena COVID, kalau saya tertular dan meninggal berarti benar ada COVID ada.
Namun jika saya tidak ada, maka teman teman yang melihat video ini bisa menjawabnya. Punten, punten."
Itulah pernyataan seorang pria yang mengaku COVID-19 tidak ada, bahkan berani eksperimen dengan memegang mayat COVID-19.
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.
