Habib Bahar Bela MUI, Jika Ada yang Mengganggu akan Berhadapan dengan Dirinya
- Istimewa
Jakarta – Kasus dugaan penistaan agama yang menyeret nama Panji Gumilang masih menjadi sorotan publik terutama ajaran dan pernyataan kontroversialnya. Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu kini menuai beragam kritikan karena dianggap menyimpang dari ajaran Islam.
Bahkan mantan tokoh FPI (Front Pembela Islam), Habib Bahar bin Smith secara lantang mengungkapkan dukungannya terhadap MUI (Majelis Ulama Indonesia) supaya menentang segala kesesatan yang ada di Ponpes Al Zaytun terutama Panji Gumilang.
"Masih banyak yang lebih pintar dari saya, lebih alim dari saya, MUI cukup. Dan saya mendukung MUI seribu persen," kata Habib Bahar bin Smith seperti dilansir dari Youtube HaloPengacara Official, pada Jumat, 21 Juli 2023.
Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Tajul Alawiyyin, Habib Bahar bin Smith
- Istimewa
Ulama pemilik nama lengkap Assayid Bahar bin Ali bin Smith itu mengungkapkan bahwa sejak awal dirinya tak gentar jika memang ada instansi atau institusi pemerintah yang mencoba untuk menghentikan pergerakan MUI dalam memeriksa Panji Gumilang.
"Ada siapa pun baik organisasi atau dari institusi pemerintah mana pun yang coba-coba mengendorkan MUI, saya bakal lawan, saya bakal hadapi. Saya dukung MUI seribu persen bongkar kesesatan Panji Gumilang, MUI gak usah khawatir, jangan takut, ada Bahar bin Smith dan ada jutaan saya punya murid yang siap membela MUI," sambungnya.
Selain itu, Habib Bahar bin Smith juga mengaku bahwa dalam masalah Panji Gumilang ini, semua pihak dan semua umat beragama harus satu suara. Ia bahkan mendesak kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjebloskan Panji Gumilang ke penjara.
"Jutaan umat muslim lain, NU satu suara, Muhammadiyah satu suara. Bahkan non muslim satu suara mendesak Panji Gumilang biar masuk (penjara)," tambahnya.
Panji Gumilang
- Tangkapan layar
Sebelum itu, dalam program Fakta tvOne, Habib Bahar bin Smith juga sempat mengungkapkan alasan tegas dirinya memilih bersuara dalam polemik Ponpes Al Zaytun yang dipimpin oleh Syekh Panji Gumilang tersebut.
“Kami ini para mudir (pemimpin pondok pesantren), kedua, kami memiliki murid, tiga, kami sebagai dai, yang keempat kami sebagai putra bangsa," ujarnya yang dilansir dari Youtube tvOnenews.
Pendakwah yang dikenal dengan ceramahnya yang berapi-api itu juga mengungkapkan agendanya untuk mendesak supaya Ponpes Al Zaytun segera dibubarkan. Bukan hanya itu saja, ia juga menginginkan supaya Panji Gumilang segera ditangkap.
"Kami tidak rela, kami tidak ridho, dengan segala macam munkarat, dhohalat, sayiat, mukholafat yang ada di Indonesia,” jelas Habib Bahar bin Smith.
“Jadi karena ketidakrelaan dan ketidakridhoan itulah sehingga hati menggerakkan langkah kaki kami untuk hadir di acara kemarin yakni dengan agenda bubarkan Al-Zaytun secara permanen dan tangkap Panji Gumilang," ungkapnya.
