VIVA – Kematian seorang asisten rumah tangga akibat digigit anjing peliharaan majikannya menimbulkan tanya: siapa yang paling bertanggung jawab atas kematian korban?
Polisi menyebut pemilik anjing dapat dijerat pidana karena kelalaian. Namun benarkah keluarga pemilik anjing dan keluarga korban lebih memilih jalur damai?
Bereaksi atas kematian tragis seorang asisten rumah tangga itu, sejumlah warga memasang aneka spanduk dan poster kecaman di sekitar rumah sang pemilik anjing. Mereka memprotes kejadian itu.
Si pembantu, Yayan, wanita berusia 35 tahun, sementara sang majikan, Bima Aryo. Bima baru mengetahui Yayan meninggal karena gigitan anjing peliharaannya setelah pulang dari luar kota. Dia menganggap itu tragedi baginya dan korban.
Warga di sekitar tempat kejadian resah dengan keberadaan anjing milik Bima. Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI Jakarta langsung mengevakuasi anjing berjenis belgianis belgian malinois itu.
Dinas KPKP menyebut anjing itu sebenarnya sudah tiga kali menggigit warga. Apa penjelasan mereka atas hasil penyelidikannya tentang kasus itu? Bagaimana ceritanya Yayan digigit anjing itu sampai tewas? Simak dalam video berikut ini:
>(ase)
