- instagram/smart.gram
VIVA – Kemiskinan sering jadi penghambat anak-anak dalam meraih mimpi. Di Indonesia saja, banyak anak putus sekolah karena tidak memiliki biaya. Mereka akhirnya terpaksa bekerja membantu orang tuanya demi memenuhi kebutuhan sandang, pangan, dan papannya.
Meski dihantui kemiskinan, namun masih ada anak-anak yang terus berjuang mengejar pendidikannya. Salah satunya seperti bocah asal Filipina bernama Harold Labutong ini. Saking miskinnya, Labutong tidak memiliki alat tulis yang memadai. Tapi, dia sama sekali tidak hilang akal.
Labutong sempat meminjam penghapus milik temannya. Kemudian temannya memberi tahu kalau penghapusnya terbuat dari sepatu karet. Setelah itu, Labutong pun menemukan cara kreatif untuk menggantikan penghapusnya yaitu dengan sandal karet miliknya.
Menurut sang guru, Labutong adalah anak yang rajin dan pintar. Hanya saja, keadaan keluarganya kurang beruntung sehingga penghapus pensil pun termasuk barang mahal baginya.
Ditambah lagi, di kelas Labutong tidak sendirian. Masih ada murid-murid lain yang mengalami nasib sama seperti dirinya. Bahkan ada di antara mereka yang tidak sanggup membeli pensil. Setelah Labutong sadar kalau sandal karetnya bisa dijadikan penghapus, ia pun sering meminjamkan sandal itu ke teman-temannya.
Labutong dan teman-temannya berani membuktikan bahwa kemiskinan tidak bisa menghentikan kegigihan mereka dalam menuntut ilmu. Berikut videonya dilansir dari GMA News. (LUV)