- vstory
VIVA – Daging adalah sumber protein dan lemak yang sangat baik untuk tubuh. Kedua nutrisi ini dibutuhkan oleh tubuh agar berfungsi dengan baik. Meskipun daging memiliki sejumlah manfaat, ternyata ada efek negatif yang bisa Anda dapatkan ketika Anda mengonsumsi terlalu banyak.
Daging memiliki kandungan protein yang sangat tinggi. Karena itu, konsumsi berlebihan dapat memengaruhi kerja dan metabolisme tubuh secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa hal yang akan Anda alami ketika Anda kebanyakan makan daging.
1. Perut kembung
Setelah mengonsumsi terlalu banyak daging, perut kembung bisa menjadi tanda bahwa tubuh tidak dapat menyerap dan mencernanya dengan baik. Jika Anda mengalami ketidaknyamanan setelah makan daging, sebaiknya hindari makanan ini.
2. Sembelit
Daging, terutama daging merah mengandung sedikit serat, sehingga meningkatkan risiko sembelit. Selain itu, makanan ini juga tinggi lemak sehingga butuh waktu lama untuk dicerna.
3. Bau mulut
Konsumsi makanan berprotein tinggi seperti daging dalam jumlah banyak dapat menyebabkan bau mulut. Ini terjadi ketika tubuh dalam kondisi metabolisme yang disebut ketosis sehingga melepaskan bahan kimia yang memiliki bau yang tidak menyenangkan.
4. Kelelahan
Makanan tinggi protein seperti daging merah mengandung asam amino yang disebut trytophan. kandungan ini digunakan oleh tubuh untuk memproduksi serotonin yang menyebabkan kelelahan.
5. Mual
Menurut sebuah penelitian, pria yang mengonsumsi banyak daging merah memiliki risiko lebih tinggi mengalami kondisi peradangan yang menyakitkan di usus. Hal ini dapat menyebabkan sakit perut dan mual yang parah pada diri mereka sendiri.
Daftar Harga Pangan 13 Mei 2024: Bawang, Daging, hingga Gula Konsumsi Naik
Harga komoditas pangan terpantau alami kenaikan. Hal ini terjadi pada bawang merah, bawang putih, cabai merah, daging sapi, daging ayam, telur ayam hingga gula konsumsi.
