Inilah Elemen Taman yang Sering Disepelekan, tapi Sangat Penting
- vstory
VIVA – Saat topik tentang Taman dibawa ke dalam perbincangan, hal pertama yang mungkin muncul di benak seseorang adalah pohon, semak, bunga. Jarang orang memperhatikan sesuatu yang sangat penting dalam hal keindahan sebagian besar Pemandangan Taman adalah - rerumputan.
Manusia menginjaknya, anak-anak bermain di atasnya, hewan kesayangan juga berguling-guling di atasnya, tetapi sebagian besar orang mengabaikan sosok penghuni taman yang menonjol ini.
Coba bayangkan bagaimana bentang alam tanpa rumput? Pasti akan terlihat akan kusam, kering, membosankan bahkan terlihat sangat jelek. Tanpa rerumputan, pemandangan biasanya tidak akan lengkap.
Rumput sangat berguna tidak hanya untuk kualitas estetikanya saja, tetapi juga untuk beberapa tujuan praktis. Rumput merupakan tumbuhan sangat fleksibel karena dapat tumbuh di hampir di semua kualitas tanah dan lebih dari jenis tanaman lain.
Rerumputan tidak membutuhkan terlalu banyak untuk tumbuh subur, cukup air cukup untuk sebagian besar rumput tumbuh dan membuat lanskap menjadi hijau.
Meskipun banyak orang berpendapat bahwa rumput itu sangat membosankan, keragamannya yang luas menjadikannya komponen lanskap yang menarik karena memiliki warna, tekstur, dan ketinggian yang berbeda.
Meskipun rerumputan mati dan mengering, namun ia tetap memiliki nilai dekoratif dan nilai tertentu. Rerumputan juga sangat penting bagi lingkungan dan juga berfungsi sebagai penutup tanah yang dapat mencegah erosi tanah dan menjaga jumlah air yang baik agar tanaman lain dapat tumbuh.
Rerumputan adalah bagian penting dari lanskap apa pun dan di manapun. Mereka mengisi kehidupan ke dalam sebidang tanah yang membosankan agar memberikan kesan rasa hidup dan juga kesenangan.
Agung Sedayu Lengkapi PIK 2 dengan Taman Doa Lady of Akita Senilai hingga Rp 250 M
Taman Doa Our Lady of Akita PIK 2 ini berdiri di atas lahan kurang lebih 6.700 meter persegi (m2) dan total nilai kawasan mencapai kurang lebih Rp 250 miliar.
