- VIVA.co.id/Romys Binekasri
VIVA – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Wijaya Karya (Persero) Tbk memutuskan pengangkatan Tumiyana sebagai Direktur Utama menggantikan Bintang Perbowo. Tumiyana sebelumnya merupakan Direktur Utama di salah satu perusahaan pelat merah yang bergerak di bidang perumahan yakni, PT PP (Persero) Tbk.
Perubahan kepengurusan perseroan tersebut merupakan keputusan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) selaku pemegang saham mayoritas.
"Bapak Tumiyana menggantikan Bapak Bintang Perbowo yang telah memimpin WIKA sejak 2008. Sebelumnya Pak Tumiyana menjabat sebagai Direktur Utama PT PP," ujar Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya, Puspita Anggraeni di Jakarta, Selasa 24 April 2018.
Dalam RUPST tersebut, WIKA juga memutuskan untuk mengangkat Agung Budi Waskito sebagai Direktur Operasi I Wijaya Karya menggantikan Chandra Dwiputra. Pemegang saham juga sepakat melakukan penambahan posisi Direktur Quality, Health, Safety and Environment (QSHE) yang dipercayakan kepada Danu Prijambodo.
Dia melanjutkan, perubahan juga terjadi pada posisi Dewan Komisaris WIKA dengan memberhentikan Nurrachman sekaligus mengangkat dua komisaris baru yaitu Achmad Hidayat dan Suryo Hapsoro Tri Utomo.
Selain itu, RUPST WIKA juga memutuskan pembagian dividen kepada pemegang saham senilai Rp240,41 miliar.
Direktur Keuangan Wijaya Karya, Steve Kosasih mengatakan, jumlah dividen senilai Rp240,41 miliar tersebut setara 20 persen dari laba bersih yang diatribusikan ke entitas induk usaha sebesar Rp1,2 triliun. Adapun, dividen itu dibagikan dengan jumlah 8,9 miliar saham dengan harganya masing-masing Rp26,8 per lembar saham.
"Pembagian dividen segera 30 hari setelah hari ini," ujarnya.
Dengan ada perubahan kepengurusan perseroan, berikut jajaran Dewan Komisaris PT Wika Tbk yang baru:
Komisaris Utama : Imam Santoso
Komisaris Independen : Imas Aan Ubudiyah
Komisaris Independen : Achmad Hidayat
Komisaris Independen : Suryo Hapsoro Tri Utomo
Komisaris : Eddy Kristanto
Komisaris : Liliek Mayasari
Komisaris : Freddy Saragih
Sedangkan, jajaran Dewan Direksi adalah sebagai berikut:
Direktur Utama : Tumiyana
Direktur Keuangan : A.N.S. Kosasih
Direktur Operasl I : Agung Budl Waskito
Direktur Operasi II : Bambang Pramujo
Direktur Operasi III : Destiawan Soewardjono
Direktur Human Capital dan Pengembangan : Novel Arsyad
Direktur QSHE : Danu Prijambodo
