VIVAnews - Mantan presiden Amerika Serikat (AS), Jimmy Carter, turut gusar atas ulah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Joe Wilson, saat menyanggah pidato sekaligus mencela Presiden Barack Obama pekan lalu. Bagi Carter, sabotase politisi dari Partai Republik itu tak lepas dari sentimen rasial.
"Saya pikir sikap oposisi terhadap presiden Barack Obama berawal dari kenyataan bahwa dia berkulit hitam, Afro-Amerika," kata Carter kepada Brian Williams dari stasiun televisi NBC dalam sebuah wawancara di Atlanta, Selasa 15 September 2009 waktu setempat, seperti dikutip harian The Washington Post edisi Rabu, 16 September 2009.
Carter mengaku dapat mengenali perilaku AS terhadap warga minoritas seperti kelompok Afro-Amerika. Itu karena dia sempat tinggal di AS bagian selatan, yang cenderung rasis. Meski mengaku menjunjung tinggi persamaan, sebagian besar warga AS masih memelihara rasisme.
"Mereka, kulit putih, yakin bahwa Afro-Amerika tidak mampu memimpin negara ini," kata Carter. "Hal ini membuat saya sangat sedih dan khawatir."
Namun presiden ke-39 ini menduga Obama akan mampu melampaui dan menampik seluruh perilaku rasis yang jelas terlihat dalam ranah publik beberapa hari terakhir. Ini berkaitan dengan komentar pedas yang dilayangkan anggota parlemen AS, Joe Wilson.
Wilson menuding Obama bohong saat sedang memaparkan rencana program reformasi layanan kesehatan dan kesejahteraan sosial untuk rakyat, Rabu pekan lalu. Kongres telah menilai Wilson melanggar etika dengan mengganggu dan mencela kepala negara yang sedang menyampaikan pidato kebijakan di dalam Gedung Kongres.
VIVA.co.id
6 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Kakek 73 Tahun di Garut Ditemukan Tewas Mengenaskan, Kepala Hancur dan Usus Terurai
Kriminal
6 Mei 2024
Polisi memastikan bahwa kakek berusia 73 tahun bernama Alek tersebut adalah korban pembunuhan. Saat ini kasusnya tengah diselidiki.
Taruna STIP bernama Putu Satria Ananta tewas karena dianiaya seniornya. Pelaku sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
Bos Tembaga di Boyolali, Jawa Tengah, bernama Bayu Handono (36), tewas dibunuh. Kejadian ini baru terkuak setelah ada yang mencari korban ke kediamannya.
Polisi mengungkap motif penganiayaan terhadap Putu Satria Ananta Rustika (19), mahasiswa di Sekolah Ilmu Tinggi Pelayaran (STIP) Jakarta, hingga tewas dianiaya seniornya.
Round Up
Top News: 5 Negara dengan Militer Terkuat, Pangdam XIII/Merdeka Rotasi 3 Pati dan 5 Pamen
Nasional
6 Mei 2024
Sejumlah berita masuk dalam kategori terpopuler di kanal news VIVA, diantaranya berita mengenai daftar negara dengan militer terkuat di dunia dan berita rotasi Pati TNI.
Selengkapnya
Partner
Petch Paopetch Charoensook adalah seorang aktor, penyanyi dan model asal Thailand. Saat ini dia kembali mendapat perhatian lewat drama Remember You Thailand
Bojan Hodak, pelatih Persib, menegaskan motivasi dan persiapan maksimal timnya menjelang babak semifinal Liga 1 2023/2024. Dengan fokus pada peningkatan kondisi fisik.
Klaim Saldo DANA Gratis Anda Hari Ini Senin 6 Mei 2024, Langsung Cair ke Rekening
Bandung
18 menit lalu
Hari ini Senin 6 Mei 2024 aplikasi DANA memberikan hadiah saldo DANA gratis sebesar Rp600 Ribu. Bagi anda yang menginginkan saldo tersebut, ada sejumlah cara yang menjanj
Polda Banten Tetapkan Mangan Direktur BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Rp7 Miliar
Banten
18 menit lalu
Polda Banten menetapkan AF, mantan direktur BUMD Cilegon sebagai tersangka korupsi pembangunan jalan menuju Pelabuhan Warnasari, Kota Cilegon, Banten.
Selengkapnya
Isu Terkini