Banyak Akun Medsos Catut Nama Tommy Soeharto

Tommy Soeharto menghadiri penutupan Rapimnas PP Muslimat NU
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir

VIVA.co.id – Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto melalui kuasa hukumnya membantah telah mengunggah berita hoaks melalui akun media sosial seperti Facebook dan Twitter. Kuasa hukum Tommy, Erwin Kallo, mengatakan banyak akun di media sosial yang menggugah berita hoaks mengatasnamakan kliennya.

Anti-Islam Meningkat Pesat di India Gegara Ini

"Akun palsu disertai ujaran kebencian dan hoaks itu tidak benar. Banyak akun palsu yang seliweran, jadi media jangan mengutip akun palsu itu," kata Erwin dalam jumpa pers di Gedung Granadi, Jakarta Selatan, Kamis 5 Oktober 2017.

Menurut dia, akun-akun palsu yang mengatasnamakan Tommy Soeharto tentu sangat merugikan. Terlebih  terdapat media konvensional yang mengutip berita hoaks tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu. Ia menyebut salah satunya seperti Wikipedia yang mengutip dari informasi hoaks.

Ujaran Kebencian Terhadap Muslim di India Meningkat 62 Persen, Ini Pemicunya

"Wikipedia pun tak luput dari kekeliruan dengan memuat berita yang mengutip informasi dari beberapa media soal kasus pembelian mesin Rolls Royce. Kalau sudah ada bantahan enggak perlu dimuat lagi," tuturnya.

Kemudian, Erwin mengatakan pihaknya telah melaporkan beberapa akun palsu mengatasnamakan Tommy Soeharto kepada polisi. Kemudian, ia meminta agar penyedia layanan media sosial yakni Facebook dan Twitter untuk menutup akun palsu tersebut.

GP Ansor Bubarkan Pengajian Syafiq Basalamah, Tere Liye Semprot PBNU: Jangan Dikit-dikit Keberatan

"Ada beberapa yang disomasi dan ada yang dilaporkan, beberapa masih proses penyelidikan," kata dia.

Guinea U-23

PSSI Minta Maaf Usai Komentar Rasis Serbu Instagram Federasi Sepakbola Guinea

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) minta maaf kepada Federasi Sepakbola Guinea (FGF) usai banyaknya komentar rasis dilontarkan fan Garuda ke pemain Guinea U-23.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024