Dinginkan Suasana, PKB akan Kumpulkan Para Ulama

Kampanye PKB di Pemilu 2014. (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yusran Uccang

VIVA.co.id - Partai Kebangkitan Bangsa akan mengumpulkan para ulama dari seluruh Indonesia pada Sabtu, 12 November 2016, mendatang. Langkah itu demi mendinginkan suasana yang kini masih memanas akibat dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama.

Cak Imin Masih Ngotot Usul Tunda Pemilu 2024

"PKB sengaja mengumpulkan ulama dari seluruh Indonesia untuk bersama-sama berdoa guna keselamatan bangsa Indonesia. Kita juga meminta partisipasi ulama untuk turut membantu mendinginkan suasana di Tanah Air agar lebih kondusif," kata Ketua Steering Committee, Syaifullah Maksum, di Jakarta, Kamis, 10 November 2016.

Menurut Syaifullah, keikhlasan ulama mendoakan bangsa Indonesia keluar dari persoalan-persoalan yang melanda situasi nasional diharapkan berdampak positif bagi kesejukan konstelasi politik nasional.

PKS Sindir PKB soal Penundaan Pemilu: Berikanlah Usulan yang Brilian

"Ulama masih memiliki peran dominan dalam memberikan pencerahan kepada masyarakat. Beruntung, masyarakat Indonesia yang tinggal di desa-desa dan sebagian di perkotaan karena masih mendengar nasihat-nasihat yang disampaikan para ulama," katanya.

Syaifullah mengatakan bahwa silaturahmi ulama rakyat itu sebagai bentuk tanggung jawab sebagai bagian dari bangsa Indonesia. Apalagi, di tengah-tengah kondisi yang sedang memanas dengan isu-isu politik di Jakarta.

Cak Imin Dapat Kejutan dari Pecinta Vespa, Apa Itu?

"Kami dan para ulama rakyat bersama-sama bermujahadah dan berdoa untuk keselamatan bangsa dengan mengharapkan ridho Allah SWT. Kami sangat yakin Allah SWT akan menolong bangsa Indonesia keluar dari berbagai persoalan yang sedang mendera bangsa Indonesia," katanya.

Syaifullah meyakini para ulama akan selalu berada di garis terdepan membela Islam. Namun, tidak dengan cara-cara kekerasan.

Prabowo-Airlangga

Golkar, Gonjang-ganjing Koalisi dan Poros Tengah

Gonjang-ganjing koalisi pilpres yang belum reda, tidak terlepas dari sikap Golkar yang belum final memutuskan posisi politiknya.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2023