- VIVA / Rahmad Noto
VIVA – Krisis pemain bek sayap membuat Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso melakukan formasi tak lazim saat melawan Mitra Kukar di Stadion Surajaya, Kamis 7 Juni 2018.
Dalam laga yang dimenangkan Persela 3-1 itu, Aji Santoso memaksa Agung Pribadi menjadi bek sayap ketika menggantikan Guntur Triadi di menit ke 31. Saat Persela sempat tertinggal 0-1.
Padahal Agung biasanya berposisi sebagai gelandang serang sama dengan Guntur. Namun Guntur yang juga dipaksa menjadi bek sayap gagal menjalankan posisi barunya.
"Tidak ada pilihan lain, ini kondisi darurat, dua bek sayap cedera. Ternyata Agung juga bisa. kalau dalam kondisi normal, dia tidak akan saya paksa lagi bermain seperti dia," ucap Aji Santoso.
Bukan hanya di sektor bek sayap, mantan pelatih Arema ini melakukan perjudian. Keputusan terpaksa juga dibuat saat menurunkan Saddil Ramdani yang masih kelelahan pasca gabung dari Timnas.
"Saddil tidak fit dan kelelahan, pemain Mitra Kukar yang di Timnas tidak dipasang di menit awal. Tapi saya paksa, mau bagaimana lagi tidak ada yang lain," kata Aji Santoso.
"Meski kram-kram sedikit, alhamdulillah hasilnya baik. Pemain, pelatih, manajemen dan suporter bisa menikmati liburan dengan tenang, " ujarnya tersenyum.
Bungkam Persik Jadi Momentum Kebangkitan Persib Bandung
Tren positif ini diharapkan bisa berlanjut untuk pertandingan berikutnya. Skuad Maung Bandung dijadwalkan menghadapi lawan kuat Bali United.
