- indonesiansc.com
VIVA.co.id – Pelatih Semen Padang, Nilmaizar, meminta agar kompetisi sepakbola musim depan memikirkan dengan cermat jadwal pertandingan. Salah satunya ialah jadwal pertandingan malam pukul 21.00 WIB yang diterapkan dalam ajang Torabika Soccer Championship.
Menurut pria asal Payakumbuh, Sumatera Barat itu, bermain terlalu malam tidak bagus bagi kondisi pemain. Selama TSC bergulir, memang tak sedikit pelatih yang mengeluhkan jam pertandingan malam tersebut.
Bukan tanpa alasan PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator membuat jadwal hingga malam hari. Sebab, mereka harus berkompromi soal waktu siaran langsung dengan televisi pemegang hak siar.
"Harus direvisi lagi, terutama pertandingan malam yang mulainya jam 9 malam. Sebenarnya tidak boleh semalam itu, tidak bagus untuk pemain sendiri," kata Nil saat dihubungi VIVA.co.id, Senin, 19 Desember 2016.
Yang memberatkan lagi dari jadwal TSC kali ini ialah format kandang-tandang yang jaraknya tidak beraturan. Seringkali klub harus terbang menempuh jarak yang jauh dan hanya memiliki waktu singkat untuk beristirahat.
"Kita harus mencari format kompetisi yang bagus. Siapa pun pemimpinnya, formatnya tidak boleh berubah. Kita kan jauh dari Sabang sampai Merauke, apa yang terbaik itu yang harus dipikirkan," harap pria berusia 46 tahun itu. (ase)
Dewa United Pisah dengan Nil Maizar
Manajemen Dewa United secara resmi telah mengakhiri kerja sama dengan Nil Maizar untuk posisi pelatih kepala pada musim ini.
