Timnas U-22 Cari Titisan Bepe dan Kurniawan

Suasana latihan hari pertama Timnas U-22.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Donny Adhiyasa

VIVA.co.id – Keputusan yang cukup aneh diambil oleh pelatih Timnas Indonesia U-22, Luis Milla Aspas. Milla cuma memanggil dua striker ke dalam pemusatan latihan tahap pertama yang dimulai Selasa 21 Februari 2017.

Pesan Kurniawan Dwi Yulianto untuk Saddil Ramdani yang Sering Ribut dengan Netizen

Di TC tahap pertama, tim pelatih cuma memasukkan nama Marinus Mariyanto Wanewar (Persipura Jayapura) dan Ahmad Nur Hardianto (Persela Lamongan). Jumlah ini lebih sedikit ketimbang kiper, yang mencapai tiga orang.

Situasi ini pun memunculkan pertanyaan di sejumlah kalangan. Apakah Indonesia mulai kekurangan striker muda murni?

Garuda Select Tekuk Inter Milan U-17

Asisten pelatih Timnas U-22, Bima Sakti Tukiman, mengungkapkan keputusan tersebut diambil bukan karena pihaknya kekurangan pemain depan. Melainkan, menurut Bima, pihaknya ingin fokus mencetak striker berkualitas.

"Memang di tiap-tiap posisi, kecuali kiper, kami hanya memanggil dua pemain untuk mengisi pos tersebut. Ini belum final. Kami coba dulu semua pemain yang masuk seleksi saat ini dan lihat perkembangannya seperti apa," kata Bima.

Pengakuan Mengejutkan Legenda Timnas Indonesia soal Dosa di KLB PSSI

Mantan gelandang Timnas Indonesia tersebut berharap, kebijakan yang diambil pihaknya bisa berdampak positif.

"Kami merencanakan agar tim ini bisa membentuk bomber berkelas layaknya Bambang Pamungkas atau Kurniawan Dwi Yulianto," ujar Bima.

Sesi latihan Timnas U-22 sudah digelar sejak pukul 08.00 WIB. Meski lapangan diguyur hujan, para pemain terlihat begitu ceria saat melakoni latihan. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya