Tips Gunakan Body Mist agar Tahan Lama seperti Parfum

Ilustrasi parfum
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Memakai body mist telah menjadi pilihan para wanita setelah mandi. Tidak hanya memberikan kesegaran tubuh, memakai body mist juga dapat menghidrasi kulit.

Ternyata Simpan Parfum Gak Boleh Sembarangan, Ini Akibatnya

Body mist merupakan salah satu fragrance yang terhitung ringan dan memiliki aroma yang khas ketimbang minyak wangi. Meski begitu, ada beberapa cara agar body mist yang diterapkan bisa bertahan lama.

Beberapa di antaranya seperti menyemprotkan body mist pada titik-titik tertentu. Bagian itu, seperti leher, pergelangan tangan, belakang telinga, dan di pusat panas tubuh seperti bagian dada, siku dalam, serta belakang lutut.

Review Parfum Alchemist Out of West, Aroma Alam dengan Dominan Wangi Maskulin

“Ada beberapa cara agar body mist bisa bertahan lama seperti menyemprotkannya pada titik-titik tertentu,” ujar Retno sari Ayuningstyas menjelaskan selaku brand manager Shinzu'i Ume kepada VIVA.

Tidak sekadar itu, untuk menjaga kesegaran kulit sepanjang hari pastikan menyemprotkan body mist setelah mandi. Pastikan pula kondisi tubuh dalam keadaan kering karena pori-pori kulit lebih terbuka setelah mandi, sehingga kulit mampu menahan wangi body mist lebih lama.

Bukan Sekadar Aromaterapi, Parfum Bisa Bawa Memori Masa Lalu

Sebaiknya hindari menggunakan pakaian setelah menyemprotkan body mist. Tunggulah beberapa menit terlebih dahulu sampai body mist benar-benar menyerap.

Kemudian, agar penyemprotan merata sebaiknya terapkan body mist dengan jarak kurang lebih 30 cm dari tubuh. Ini akan membuat aroma tubuh lebih tahan lama sepanjang hari.

“Setelah mandi pastikan tubuh Anda dalam kondisi kering lalu semprotkan body mist,” ucap dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya