- pixabay/Twnynina
VIVA.co.id – Dalam sebuah survei, sebanyak 87 persen orangtua percaya bahwa edukasi tentang seks sejak dini, penting untuk diberikan melalui pendidikan di sekolah. Namun, banyak orangtua yang masih kebingungan, mengenai usia tepat si kecil diberikan paparan mengenai seks.
Survei dari Rogers Media, para orangtua menyetujui bahwa usia 11 tahun merupakan usia tepat membicarakan seks dengan si kecil. Paparan mengenai edukasi seks sejak dini dirasa wajar, agar membuat si kecil memahami hal tersebut semenjak usia dini.
Namun, bukan hal yang mudah memang untuk memberikan pemaparan terkait seks. Untuk itu, Anda para orangtua, bisa memulai dengan obrolan mengenai hubungan intim terlebih dahulu. Di mana, hal tersebut sudah sangat Anda dan pasangan pahami, untuk kemudian dipaparkan pada si kecil.
Dilansir dari laman Today's Parent, untuk membuat si kecil terbuka, buatlah perbincangan dan diskusi terbuka. Biarkan si kecil bertanya mengenai apapun, bahkan hal kecil terkait hubungan intim. Mengedukasi si kecil terkait hubungan intim, membuatnya memahami fungsi dari bagian tubuhnya.
Memberikan edukasi seks sejak dini, meski terkesan sulit, namun dapat membuatnya menjalani seks dengan aman. Berdasarkan data penelitian tahun 2012, studi menemukan bahwa edukasi seks yang diberikan sejak dini, memicu remaja tidak melakukan seks sebelum nikah. Selain itu, kelompok tersebut, cenderung menggunakan kontrasepsi untuk melakukan seks secara aman.
Jika Anda masih kaku dan malu untuk membicarakan hal tersebut, lakukan di saat waktu-waktu santai. Meski membingungkan untuk membicarakan soal fungsi dan bentuk tubuh terkait seks, hal ini mesti dilakukan agar nantinya ia bisa menjalani hubungan yang sehat dengan pasangannya kelak. (one)
Cara Yuni Shara Beri Anak Pendidikan Seks hingga Curhat Larissa Chou
Round-up kanal Showbiz pada Sabtu, 26 Juni 2021. Salah satunya, artikel mengenai cara Yuni Shara beri pendidikan seks untuk anak.
