Dijual Rp3 Jutaan, Apa Kelebihan Sepeda Listrik dari Motor?

Sepeda listrik Selis.
Sumber :
  • Foto: Dok Selis

VIVA.co.id - Seiring meningkatnya kebutuhan sepeda motor di Tanah Air, kebutuhan akan sepeda listrik ternyata juga ikut meningkat.

Menurut Charles Chai, General Manager (GM) PT Juara Bike, selaku Agen Pemegang Merek Selis di Indonesia, sepeda listrik kini semakin digemari masyarakat karena hadir dengan berbagai keunggulan.

"Oleh karena itu kami optimistis, jika penjualan kami meningkat di tahun 2015. Dengan banyaknya keunggulan yang dimiliki, sepeda listrik menjadi alternatif alat transportasi bagi masyarakat modern,” ujar Charles Chai dalam keterangan resminya, Kamis 22 Januari 2015.

Menurutnya, sepeda listrik memiliki beberapa diferensiasi, sehingga dipilih masyarakat untuk beraktivitas. Sebut saja, perawatan yang murah dan tidak menggunakan bahan bakar, karena hanya tinggal mencolok charger ke baterai sepeda listrik sampai baterai penuh kembali. 
 
"Sepeda listrik juga ramah lingkungan, karena tidak mengeluarkan emisi, sehingga cocok dipergunakan di perumahan. Dengan begitu, lingkungan perumahan akan tetap terjaga baik, bersih, dan bebas polusi,” kata Charles.

Dengan kondisi tersebut, dia pun optimistis jika sepeda listrik Selis dagangannya dapat laku terjual sebanyak 50 ribu unit, atau Rp200 miliar di 2015.

Ia juga mengatakan, sepeda listrik lebih irit daripada sepeda motor. Biaya yang dibutuhkan untuk men-charge baterai sepeda listrik dari dari kondisi kosong sampai penuh, hanya dibutuhkan waktu selama enam jam saja.

Jalur Sepeda Diresmikan, Nur Mahmudi Tindak Parkir Liar

Daya penggunaan listriknya, jika dikonversikan dalam rupiah, untuk SELIS tipe Butterfly sebesar Rp518,4, tipe Go Green/Sniper/Elang/Merpati sebesar Rp691,2, Warrior/Garuda sebesar Rp1.152, dan Ojack sebesar Rp1.440.

"Sekali charge selama enam jam bisa digunakan untuk menempuh jarak sejauh 35-55 kilometer," kata dia.

Bicara harga, sepeda listrik Selis yang saat ini memiliki 10 tipe dijual dengan harga mulai Rp3 jutaan. Garansi sendiri berlaku berbeda-beda, yakni frame lima tahun, dinamo/motor satu tahun, electric part dan baterai selama tiga bulan. (asp)

Baca juga:

Nasib Nahas Pencuri Sepeda

Sepeda Nyeleneh Edisi Modern, Jok Buat Perut

Ilustrasi balap sepeda

Rangkaian Insiden Memalukan di Tour de Singkarak 2016

Dari start balap terlambat, hingga listrik mati di acara pembukaan.

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2016