Tragisnya Nasib Boyband Korea Ini Usai Hengkang dari Agensi

MBLAQ
Sumber :
  • m-blaq.com

VIVA.co.id – MBLAQ pernah menjadi salah satu boyband populer pada awal perjalanan karier mereka. Grup ini dibentuk oleh Rain, aktor dan penyanyi terkenal yang telah mendunia.

Namun nasibnya berbeda ketika dua anggotanya hengkang dan memilih jalur karier masing-masing. Hanya menyisakan tiga anggotanya, MBLAQ tak lagi bersinar seperti dahulu lagi.

Semakin tragis kisahnya, karena dilansir Allkpop, sejumlah trofi yang dahulu pernah jadi kebanggaan boyband ini terlihat di pasar loak. Beberapa trofi termasuk penghargaan pertama mereka saat menang di program musik M! Countdown hingga saat mereka menang di acara Strong Heart terlihat dipajang di pasar tersebut.

Sejumlah foto tentang hal ini pun beredar cepat di media sosial. Banyak penggemar tidak percaya J.Tune Camp sebagai agensi MBLAQ membuang semua trofi yang dimiliki MBLAQ.

Setelah banyak penggemar menuntut penjelasan, J.Tune akhirnya angkat bicara.

"Pertama izinkan kami meminta maaf untuk situasi yang patut disayangkan ini. Kami tidak tahu bagaimana trofi tersebut meninggalkan label. Jika kalian bisa memberitahu kami, tempat pasti di mana kalian melihat ini, kami akan mencari tahu dan memberi kalian jawaban," tulis J.Tune di komunitas online fans resmi MBLAQ.

Agensi ini juga meminta maaf dan mengkhawatirkan para personelnya.

"Kami khawatir anggota MBLAQ akan dalam sorotan buruk disebabkan oleh trofi mereka yang keluar perusahaan karena kecerobohan perusahaan ini."

Netizen pun ikut berkomentar menanggapi situasi ini. Sebagian besar dari mereka menyayangkan dan ikut bersedih karena sikap agensi MBLAQ.

"Wow, perusahaan memilih sembunyi di balik MBLAQ dibanding harus bertanggung jawab. Orang tidak akan melihat buruk anggota MBLAQ, mereka akan bersimpati dengan bagaimana perusahaan memperlakukan mereka dengan buruk," kata seorang netizen.

Ada juga, "Mungkin jika trofinya terbuat dari emas, mereka tidak akan pernah membuangnya, semoga semua anggota akan sukses ke depannya," ujar yang lain.