Sudah 22 Orang Tewas di Ledakan Bom Konser Ariana Grande

Kepolisian bersiaga di lokasi ledakan saat konser penyanyi Ariana Grande di Manchester Arena, Senin malam, (22/5/2017)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Reuters

VIVA.co.id – Jumlah korban tewas dalam insiden ledakan bom di lokasi konser Ariana Grande di Manchester Arena, Inggris, menjadi 22 jiwa.

Menurut Kepala Polisi Manchester, Ian Hopkins, 22 korban meninggal dunia merupakan anak-anak muda yang menyaksikan konser penyanyi asal Amerika Serikat itu.

"Banyak anak muda yang menikmati malam di Manchester Arena dan sangat sedih kehilangan nyawa mereka. Pikiran kita bersama 22 korban yang sekarang kita kenal telah meninggal dunia," kata Ian, seperti dilansir Express.co.uk, Selasa, 23 Mei 2017.

Ian mengatakan, dari data sementara, selain korban tewas, 59 orang lainnya dilarikan ke delapan rumah sakit di Kota Manchester, mereka dalam kondisi terluka. "59 Orang yang telah terluka dan orang yang mereka cintai," katanya.

Saat ini lebih dari 400 personel kepolisian telah dikerahkan untuk menyelidiki insiden berdarah itu. Saat ini lokasi ledakan telah disterilkan untuk proses penyelidikan.

Serangan bom ini, merupakan insiden terburuk kedua setelah serangan bom bunuh diri pada 7 Juli 2005 di London, yang menewaskan 52 orang.

Seperti diketahui, bom meledak di pintu keluar arena konser. Ledakan terjadi usai Ariana menuntaskan konsernya.