Kiper Incaran Chelsea Pernah Jadi Pengangguran di Usia 22 Tahun

Edouard Mendy
Sumber :
  • instagram

VIVA – Kiper incaran Chelsea, Edouard Mendy memiliki kisah pilu sebelum sukses sebagai pemain sepakbola seperti saat ini. Mendy saat ini adalah penjaga gawang untuk klub Ligue 1, Rennes. 

Kabarnya Chelsea memberikan penawaran untuk Mendy mencapai £25 juta (sekitar Rp480 miliar). Jika kesepakatan tersebut tercapai, maka akan menjadi perubahan yang besar bagi kiper berusia 28 tahun ini. 

Dikutip dari The Sun, saat berusia 22 tahun Mendy pernah menganggur, hal ini karena kontraknya dengan klub divisi empat iga Prancis, Cherbourg habis. Mendy kemudian menerima tawaran dari klub di League One. 

Mantan agennya sempat memberikan jamiman jika kesepakatan telah terjadi. Namun, apa yang terjadi ia tidak pernah mendapatkan kontrak dengan klub di League One.

Ia kemudian menganggur dan mengantri di pusat kerja untuk mencari pekerjaan. Mendy bahkan sempat berpikir untuk berhenti dari sepakbola. 

Baca juga: 2 Pemain Baru Chelsea Dipastikan Absen di Laga Awal Premier League

"Untuk seorang pemain sepakbola atau siapa pun, menjadi pengangguran sangat berat," kata Mendy. 

"Kegagalan yang berulang kali meninggalkan bekas, dan kita mulai berpikir ini bukan pekerjaan kita," tambahnya. 

Setahun berlalu, ia kemudian mencoba ikut seleksi sebagai kiper di Marseille yang sedang mencari kiper cadangan dari Julien Fabri dan Brice Samba. Kiper internasional Senegal tersebut lolos dan dikontrak menjadi kiper keempat. 

Mendy di Marseille bekerjasama dengan pemain internasional Prancis, Steve Mandanda. Mendy mengatakan, ia mencapai level baru di Marseille. 

Tahun 2016, Mandy mencari kesempatan untuk bisa bermain secara reguler. Ia pun memutuskan untuk pindah ke Rennes yang ketika itu bermain di Ligue 2. 

Saat kiper utama mendapatkan kartu merah, Johann Carrasso, Mendy pun memiliki kesempatan bermain. Mendy kemudian mengukir prestasi dengan meraih tiga clean sheet dalam tujuh pertandingan.

Ia kemudian menjadi kiper utama pada musim 2017/2018, dan membantu Rennes promosi ke Ligue 1.