Inter Tunjukkan Solidaritas Untuk Balotelli

VIVAnews - Menyangkut insiden berbau rasis yang menimpa pemain Mario Balotelli, Inter Milan sebagai klub yang menaunginya memberi respon solider. Nerrazzuri mengeluarkan pernyataan resmi mengutuk segala tindakan yang berbau tidak toleran terhadap sesama.

"Presiden Inter Massimo Moratti dan seluruh tim FC Internazionale mengekspresikan solidaritas total untuk Mario Balotelli," demikian pernyataan itu seperti dilansir Tribal, Senin 8 Juni 2009.

"Kami mengucapkan selamat padanya karena dengan kedewasaan mengurangi reaksi dari episode brutal dari ketidaktoleranan dimana ia menjadi korbannya," tambah pernyataan itu.

Balotelli memang kerap jadi bulan-bulanan penonton Italia yang menghinanya dengan ucapan rasis. Peristiwa terakhir terjadi di pemusatan latihan timnas Italia dimana Balotelli dilempar pisang oleh sekumpulan fans AS Roma.

Para fans iseng itu beranggapan bahwa Balotelli tidak berhak membela Azzuri karena ia hanya anak angkat dari keluarga Italia. Maklum saja, Balotelli yang berdarah Ghana sudah ditinggal orangtuanya waktu kecil karena alasan ekonomi.

Main Series Bareng Nicholas Saputra, Lee Sang Heon Jadi Bisa Masak Orek Tempe

Dan kini ketika menginjak usia 19 tahun, Balotelli diminta memilih kewarganegaraan. Jelas saja pria bertinggi 189 cm itu memilih Negeri Spageti. Namun rasa nasionalisme ini malah membuat Balotelli jadi bahan celaan.

Aksi pelemparan pisang bukanlah hinaa pertama. Ia juga pernah diejek saat melawan Juventus di lanjutan Serie A Liga Italia. Namun melalui pembicaraan empat mata dengan pelatih Jose Mourinho, Balotelli mulai terlihat kalem dengan segala hinaan itu.

Terpopuler: Adu Laris Fortuner vs Pajero Sport, Shin Tae-yong Mudah Beli Palisade
Kiper Indonesia U-23, Ernando Ari

Doa Ibunda untuk Ernando Ari dan Indonesia U-23

Erna Yuli Lestari, ibunda dari Ernando Ari merasa lega usai Indonesia U-23 memenangkan pertandingan perempat final Piala Asia U-23 2024 melawan Korea Selatan U-23.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024