Logo ABC

Subway Wajib Bayar Kekurangan Upah Karyawan yang Dibayar Murah

Ombudsman melakukan penyelidikan terhadap jaringan Subway di tiga negara bagian di Australia.
Ombudsman melakukan penyelidikan terhadap jaringan Subway di tiga negara bagian di Australia.
Sumber :
  • abc

Menurut Fair Work Ombudsman Sandra Parker yang menjadi keprihatinannya adalah bahwa banyaknya franchise Subway yang tidak mematuhi aturan soal upah minimum.

"Separuh dari pekerja Subway yang tidak mendapat bayaran semestinya adalah pekerja muda dari kalangan migran, mereka yang paling rentan untuk dieksploatasi," kata Parker.

"Bagi sebagian besar mereka ini adalah pekerjaan pertama mereka di Australia, sehingga mereka mungkin tidak tahu mengenai hak mereka sebagai karyawan atau takut membicarakannya dengan bos mereka."

Setelah melakukan wawancara dengan karyawan, manajer dan pemilik franchise Subway, Ombudsman menemukan 18 dari 22 restoran Subway yang diperiksa melanggar aturan kerja di Australia.

Selama dua tahun terakhir, Fair Work Ombudsman telah memutuskan agar Subway membayar kekurangan gaji sekitar $AUD 150 ribu (sekitar Rp1,5 miliar).

Bisnis lainnya yang sedang diperiksa oleh Fair Work Ombudsman saat ini di Australia antara lain adalah Sunglass Hut, Coffee Club dan Tokyo Sushi.

Lihat beritanya dalam bahasa Inggris di sini