Ikut Acara Keagamaan, 10 WNI di India Diduga Terjangkit Corona

VIVA – Total 10 warga negara Indonesia dan tiga warga India dibawa ke Rumah Sakit Gandhi, karena diduga telah terinfeksi virus corona baru COVID-19. Menurut keterangan kepolisian, 10 WNI yang tergabung dalam sebuah organisasi Islam, tiba di Karimnagar pada Sabtu pekan lalu dari Delhi.

Kasus COVID-19 di DKI Jakarta Naik Sejak November 2023

Diketahui 10 WNI tersebut tinggal di sebuah masjid, dan datang untuk mengikuti acara keagamaan. 

Ketika informasi mengenai kedatangan warga negara asing diketahui pejabat kesehatan dan polisi setempat, mereka langsung mempertanyakan hal itu mengingat pembatasan kedatangan internasional di India di tengah pandemi corona.

Pakar Imbau, Waspadai Pandemi Disease X, Mematikan Dibanding COVID-19

Dilansir New Indiana Express, polisi langsung mendatangi para WNI tersebut pada Minggu, 15 Maret lalu. Polisi langsung membawa mereka dan tiga orang India yang menemani para WNI tersebut, ke rumah sakit pemerintah terdekat untuk menguji COVID-19.

Di antara 13 orang itu, satu orang Indonesia menunjukkan gejala terinfeksi oleh virus. Menurut keterangan kepolisian, satu WNI itu menunjukkan gejala seperti batuk, pilek dan demam.

Epidemiolog Sebut Virus Nipah Bisa Jadi Pandemi, Berpotensi Masuk Indonesia

Petugas Kesehatan dan Medis Distrik, Dr Sujatha, mengatakan 10 WNI dan tiga orang India dibawa ke rumah sakit oleh polisi cabang khusus, dan satu dari mereka mengalami demam, suatu gejala yang lazim di antara 80 persen pasien positif corona.

"Kami mencoba berkomunikasi dengan mereka, tetapi mereka tidak dapat mengerti Bahasa Inggris. Menurut informasi, mereka datang ke Karimnagar dengan kereta api," kata Dr Sujatha.

Ilustrasi COVID-19/Virus Corona.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

Kasus konfirmasi positif COVID-19 di DKI Jakarta kembali meningkat. Per Rabu 13 Desember 2023 tercatat ada sebanyak 131 kasus baru sehingga total kasus aktif 365 kasus.

img_title
VIVA.co.id
13 Desember 2023