VIVAnews - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas menilai kinerja PT Pertamina sebagai pelaksana pendistribusian bahan bakar minyak Kewajiban Pelayanan Umum (PSO) tahun lalu kurang baik.
Kepala BPH Migas Tubagus Haryono mengatakan, pendistribusian BBM PSO melalui jalur darat yang dilakukan Pertamina melalui dua anak perusahaannya, Patra Niaga dan Elnusa Petrofin, kurang memuaskan. Terutama dalam jumlah armada truk tanki.
"Ini yang sering mengakibatkan keterlambatan pengiriman BBM dari depo ke SPBU," ujar dia dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi Energi DPR, di Jakarta, rabu 28 Januari 2009.
Mengenai sistem transportasi laut, dia mengatakan untuk wilayah Indonesia bagian barat dinilai cukup baik. Sedangkan untuk Indonesia bagian timur dinilai kurang, karena jadwal kapal sangat ketat. Sehingga rentan terhadap gangguan cuaca, alur, dan teknis kapal.
Dia mengatakan, dari segi penyimpanan, BBM PSO di depo utama dan terminal cukup baik. Tetapi lokasi depo penyimpanan di beberapa wilayah luar Jawa kurang strategis, serta kapasitas penyimpanan relatif masih kurang memadai.
VIVA.co.id
3 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Bekerja di luar negeri dengan harapan imbalan besar, tentu menjadi impian banyak orang. Lantas bagaimana dengan gaji tenaga kerja wanita (TKW)? Lantas berapa pendapatan
Makna Totem Rusa dan Hewan Roh dalam Shamanisme
Wisata
19 menit lalu
Totem rusa dapat diartikan sebagai representasi simbolis spesies rusa dalam berbagai budaya dan tradisi spiritual dan biasa diadopsi oleh komunitas tertentu.
Kabupaten Pringsewu Raih WTP 9 Kali Berturut turut
Lampung
32 menit lalu
–Kabupaten Pringsewu berhasil mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kesembilan kalinya secara berturut-turut. WTP yang diterima pada 2024 ini berdasar
Ali Jasim adalah talenta berbakat yang dimiliki Irak. Sudah dari skuad U-20 sampai dengan Timnas Irak dia bermain. Bahkan jadi penentu capaian gemilang bukan kali ini saj
Selengkapnya
Isu Terkini