Sumber :
- Kementerian Pekerjaan Umum
VIVAnews - Pemancangan tiang pertama Jembatan Selat Sunda yang masuk dalam proyek Kawasan Strategis Infrastruktur Selat Sunda (KSISS) terancam batal dilakukan tahun depan. Pembuatan studi kelayakan megaproyek tersebut diperkirakan baru selesai dua tahun.
Deputi Menko Perekonomian Bidang Infrastruktur, Lucky Eko Wurianto, mengungkapkan bahwa gabungan perusahaan pelat merah nantinya akan ditugasi bersama pemrakarsa proyek tersebut untuk menghimpun pembiayaan proyek raksasa itu.
"Saya tidak tahu, artinya berapa persen pemrakarsa atau BUMN-nya, belum dibicarakan," ujar Lucky di kantornya, Jakarta, Jumat 12 April 2013.
Dia mengatakan, terkait proyek tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, juga telah menerima hasil rekomendasi dari tim tujuh, khususnya mengenai pembiayaannya.
"Nah, persisnya siapa yang akan membiayai belum tahu. Kalau menurut beliau, kan arahnya tidak pakai APBN," tuturnya.
Sebelumnya, Hatta mengatakan, pemancangan tiang pertama Kawasan Strategis Infrastruktur Selat Sunda akan tetap dilakukan tahun depan. Sesuai rencana awal, pembuatan studi kelayakan proyek tersebut akan diselesaikan tahun ini oleh konsorsium pemrakarsa yang telah ditetapkan pemerintah.
"Ground breaking kan bisa jembatan dulu, baru kawasannya. Atau bisa juga kawasannya dulu. Ingat, Jembatan Selat Sunda itu bukan hanya jembatan, tapi juga kawasan," ujar Hatta di Kantor Presiden, kemarin.
"Ground breaking kan bisa jembatan dulu, baru kawasannya. Atau bisa juga kawasannya dulu. Ingat, Jembatan Selat Sunda itu bukan hanya jembatan, tapi juga kawasan," ujar Hatta di Kantor Presiden, kemarin.
Konsorsium tersebut, menurut Hatta, nantinya diberikan kewenangan untuk menentukan perusahaan mana yang akan melakukan studi kelayakan. Namun, untuk keperluan itu, menurut dia, tidak boleh menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. (art)
Nasdem Akui Surya Paloh Minta Anies Angkat Kursi
Partai Nasdem angkat bicara soal viralnya video yang menunjukkan Anies Baswedan bertemu Ketum Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
