Sumber :
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVAnews
– Politisi PDI Perjuangan Pramono Anung mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Kamis 1 Agustus 2013. Wakil Ketua DPR RI itu hendak menjenguk rekan separtainya, Emir Moeis.
“Saya ke sini dalam rangka menjenguk sahabat saya yang bernama Emir Moeis,” kata pria yang akrab disapa Pram ini. Menurut dia, sahabat tetaplah seorang sahabat meskipun sedang dililit masalah hukum.
“Hal yang berkaitan dengan persoalan hukum yang dihadapi seorang teman itu tanggung jawab dia. Saya hanya ingin menjenguk sahabat saya,” kata Pram.
Seperti diketahui, Emir Moeis ditetapkan sebagai tersangka pada 26 Juli 2012. Selaku penyelenggara negara, Emir diduga menerima hadiah atau janji terkait proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Tarahan, Lampung, tahun 2004. “Uang yang diterima Emir diduga lebih dari US$300 ribu,” ujar Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto.
Saat ditetapkan sebagai tersangka, KPK telah menggeledah 3 lokasi, yaitu di kantor Alstom Indonesia, rumah Emir Moeis di kawasan Kalibata, dan rumah Direktur PT Artha Nusantara Utama yang juga dosen Universitas Indonesia, Zuliansyah Putra, di Jagakarsa Jakarta Selatan.
Baca Juga :
Banyak Salah Kaprah Soal Ilmu Parenting, Zaidul Akbar: Yang Bermasalah Orangtua Bukan Anak
Ketua Bidang Hukum Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Trimedya Panjaitan, mengatakan partainya akan segera membahas pengganti Emir Moes di DPR. Untuk diketahui, Emir menjabat sebagai Ketua Komisi XI Bidang Keuangan DPR. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ketua Bidang Hukum Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Trimedya Panjaitan, mengatakan partainya akan segera membahas pengganti Emir Moes di DPR. Untuk diketahui, Emir menjabat sebagai Ketua Komisi XI Bidang Keuangan DPR. (umi)