Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews
- Bank Indonesia menyatakan kondisi likuiditas perbankan Indonesia di pasar uang maupun perbankan tetap terjaga. Perkembangan suku bunga pinjaman antar bank (PUAB)
overnigth
relatif stabil sekitar 4,8 persen.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Difi A Johansyah, Kamis 29 Agustus 2013, mengatakan, tidak terjadi peningkatan signifikan pada volume transaksi pinjam-meminjam di pasar uang.
"Kondisi likuiditas perbankan tercermin pada rasio alat likuid terhadap dana pihak ketiga (DPK) yang terjaga dengan rasio
non performing loan
(NPL) tetap rendah," kata Difi di Gedung BI, Jakarta.
Sebelumnya, BI kembali menaikkan BI Rate sebesar 50 basis poin menjadi 7 persen dan suku bunga
deposit facility
(DF) sebesar 50 basis poin menjadi 5,25 persen. Kebijakan ini diharapkan dapat memperkuat pengendalian ekspektasi inflasi dan memitigasi risiko kemungkinan terjadinya pengaruh pelemahan rupiah terhadap inflasi serta sebaiknya. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya, BI kembali menaikkan BI Rate sebesar 50 basis poin menjadi 7 persen dan suku bunga