VIVAnews - Permasalahan logistik terjadi di tiga kecamatan di Kabupaten Sumenep Madura. Menurut Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Abdul Hafiz Anshary tiga kecamatan tersebut kekurangan formulir C2, yang digunakan setelah perhitungan suara.
"Kepolisian Jawa Timur siap membantu dengan mengerahkan helikopter, tapi Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) mengingatkan sejak tadi siang sampai malam dianjurkan tidak terbang karena cuaca tidak memungkinkan," kata Abdul Hafiz di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Rabu 8 April 2009, malam.
Menurut Hafiz, keterlambatan pengiriman formulir C2 ke Sumenep tak berakibat fatal. Sebab, "formulir C2 dipakai siang hari. Kalaupun sampai besok pagi, pemilu di Sumenep tetap bisa digelar," tambah dia.
Kondisi cuaca juga dilaporkan menghambat pengiriman logistik di dua kabupaten di Papua yakni Kabupaten Paniai dan Kabupaten Yakuhimo. Keterlambatan di dua kabupaten tersebut bahkan bisa menghambat pelaksanaan pemilu yang dijadwalkan pada 9 April 2009. KPU mempertimbangkan pemilu susulan di daerah tersebut.
Militer Israel Bersiap Gempur Rafah, Minta Warga Palestina Segera Mengungsi
Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant mengatakan pada Minggu, 5 Mei 2024, bahwa rencana serangan darat di Rafah, Jalur Gaza selatan akan segera terjadi.
