Kamerun Selidiki 7 "Apel Busuk" di Timnya

Kamerun vs Brasil Piala Dunia 2014
Sumber :
  • REUTERS/Ueslei Marcelino
VIVAbola
Eropa Minta Tambah Jatah Tempat di Piala Dunia
- Kamerun sudah angkat koper dari Piala Dunia 2014. Singa Afrika pulang setelah gagal melaju ke babak 16 besar. Perjuangan Samuel Eto'o cs kandas usai menjadi penghuni dasar klasemen Grup A.

Lawan Kamerun, Indonesia Kerahkan Pasukan Berani Mati

Meski demikian, penderitaan timnas Kamerun belum usai. Baru-baru ini, tujuh pemain Singa Afrika, dituding terlibat pengaturan skor. Mereka dituduh main mata dengan tim lawan di tiga laga Kamerun.
Lawan Kamerun, Timnas Indonesia Tanpa 'Anak Emas'


Tudingan tersebut dilontarkan oleh Wilson Raj Perumal, mantan aktor pengaturan skor yang pernah ditahan akibat praktik ilegal itu. Dalam diskusi dengan majalah Jerman, Der Spiegel, Perumal menyatakan keyakinannya akan keterlibatan tujuh pemain tersebut.


Federasi Sepakbola Kamerun (FECAFOOT) langsung bereaksi terhadap tudingan tersebut. Dilansir SuperSport, FECAFOOT akan menyelidikinya dan menemukan tujuh pemain yang diduga terlibat.


"Kami ingin sampaikan ke publik, meski belum ada kontak dari FIFA, Komite Etik kami akan membentuk tim investigasi guna mengusut tudingan itu," ujar Presiden Interim FECAFOOT, Joseph Owona.


"Tudingan penipuan terbaru yang menimpa Kamerun terkait tiga laga di Piala Dunia 2014, termasuk kekalahan 0-4 dari Kroasia, serta adanya 'tujuh apel busuk' di tim Kamerun tidak mencerminkan nilai dan prinsip-prinsip yang dipromosikan pemerintah kita," bebernya.


Sejumlah insiden konyol mewarnai perjalanan Kamerun di Piala Dunia 2014. Salah satunya adalah kartu merah yang diberikan kepada Alex Song saat bertemu Kroasia. Selain itu, duel ini juga dinodai pertengkaran yang melibatkan rekan setim, Benoit Assou-Ekotto


"Kami akan berusaha sekuat tenaga dan mengerjakan semua yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah ini secepat mungkin," tutur Owona. (one)




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya