OJK Terbitkan Aturan Daftar Efek Syariah

Sumber :
  • Raden Jihad Akbar
VIVAnews
Kembangkan SDM Terampil, Menaker Apresiasi Peran Aktif Dunia Usaha dan Industri
- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan keputusan Dewan Komisioner OJK No: Kep-55/ D.04/ 2014 tentang Daftar Efek syariah.

Pindah ke Kota Indah Ini Bakal Dikasih Lebih dari Setengah Miliar, Mau?

Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad mengatakan, penerbitan keputusan tersebut berdasarkan pada review berkala yang dilakukan OJK atas daftar efek syariah yang telah ditetapkan sebelumnya.
Tak Setuju Money Politic Dilegalkan, Ketua Komisi II DPR: Satu Rupiah Pun Harus Kena tangkap


Daftar efek syariah tersebut merupakan panduan investasi bagi pihak pengguna, seperti manager investasi, pengelola reksa dana syariah, asuransi syariah, dan investor yang ingin berinvestasi pada portofolio efek syariah, serta panduan bagi penyedia indeks syariah, seperti PT Bursa Efek Indonesia yang menerbitkan Jakarta Islamic Index dan Index Saham Syariah Indonesia.

"Efek-efek syariah yang termuat dalam daftar efek syariah yang dimaksud meliputi 330 efek jenis saham emiten dan perusahaan publik serta efek syariah lainnya," ujar Muliaman, seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya, Senin 24 November 2014.

Dia menuturkan, sumber data yang digunakan sebagai bahan penelaahan dalam penyusunan daftar efek syariah, berasal dari laporan keuangan yang berakhir pada 30 Juni 2014 yang diterima OJK dan data pendukung lainnya, berupa data tertulis yang diperoleh dari emiten.

"Secara periodik OJK akan mereview efek syariah berdasarkan laporan keuangan tengah tahunan dan laporan keuangan tahunan dari emiten," paparnya.

Review efek syariah juga dilakukan, jika terdapat emiten yang pernyataan pendaftarannya telah efektif dan memenuhi kriteria efek syariah, atau apabila terdapat aksi korporasi, informasi, atau fakta dari emiten yang dapat menyebabkan terpenuhi atau tidaknya kriteria efek syariah.

(Indra Tresna/Jakarta)
Pohon berusia 100 tahun ditebang diduga untuk bangun beach club di Bali

Warganet Kecam Pohon Berusia 100 Tahun Ditebang Diduga Buat Bangun Beach Club di Bali

Baru-baru ini beredar sebuah video yang menarik perhatian banyak warganet di media sosial. Pohon berusia 100 tahun ditebang diduga untuk dibangun beach club di Bali.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024