Sumber :
- Viva.co.id/Amal Nur Ngazis
VIVA.co.id
- Setelah digugat melalui petisi karena banderol tarif internet yang dianggap kemahalan, Telkomsel dikabarkan telah menurunkan tarif internet di Indonesia bagian timur. Hal ini diungkap Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara.
Ditemui usai acara Baidu, 'Indonesia Customer Behaviour on Digital Application' di Jakarta, Rudiantara mengatakan, laporan mengenai turunnya tarif internet Telkomsel di Indonesia Timur ini telah ia terima belum lama ini. Tarif tersebut kabarnya telah turun sejak pertengahan September lalu.
Baca Juga :
Bantu Pebisnis, Telkomsel Sediakan Pojok UKM
Baca Juga :
Bom Sarinah, Telkomsel Cepat Lakukan Ini
"Memang turunnya tidak drastis karena biaya penyelenggaraannya di Indonesia Timur lebih mahal daripada di wilayah Barat. Selain kondisi geografis juga ketersediaan backbonenya. 2018, setelah proyek Palapa Ring kelar, mungkin bisa setara," kata Rudiantara.
Penurunan tarif data Telkomsel di Indonesia Timur ini dilakukan setelah banyak paksaan dari pengguna. Ribuan orang bahkan menandatangani petisi agar Telkomsel memangkas perbedaan tarif data di wilayah Timur yang sangat berbeda jauh dari Indonesia bagian Barat. Regulator sampai turun tangan untuk menegur Telkomsel agar memberikan keadilan kepada konsumennya.
Petisi yang tersebar di Change.org ini diberi judul 'Internet Untuk Rakyat: Save @Telkomsel @KemenBUMN @Kemkominfo.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Penurunan tarif data Telkomsel di Indonesia Timur ini dilakukan setelah banyak paksaan dari pengguna. Ribuan orang bahkan menandatangani petisi agar Telkomsel memangkas perbedaan tarif data di wilayah Timur yang sangat berbeda jauh dari Indonesia bagian Barat. Regulator sampai turun tangan untuk menegur Telkomsel agar memberikan keadilan kepada konsumennya.