Merasa Terbakar Setelah Lakukan Pewarnaan Rambut

Courtney Andrews
Sumber :
  • Metro.co.uk

VIVA.co.id – Malang sekali nasib wanita muda asal Northamptonshire, Inggris, bernama Courtney Andrews. Maksud hati ingin memiliki rambut indah dengan warna menarik, tetapi ia malah mengalami kerusakan rambut.

Riasan Strobing Berevolusi Jadi Tren Pewarnaan Rambut

Courtney yang ingin memiliki tampilan ombre sengaja membeli salah satu merek cat rambut dari Superdrug untuk mewarnai ujung rambut hitamnya. Saat menerapkan cat tersebut, yang dibantu sang ibu bernama Claire, tiba-tiba mendapati hal yang aneh setelah penerapan sekitar 10 menit kemudian. Courtney dan ibunya merasakan panas pada area rambut dan tangan ibunya.

"Ini berlangsung setengah jam dan saya harus pergi ke toilet untuk mencuci pewarna tersebut dari tangan saya. Setelah kembali dari toilet saya tidak bisa menyentuh rambutnya kembali karena begitu panas," kata Claire seperti dilansir Metro.co.uk.

Alasan Anwar Fuady Kepincut Wiwiet Tatung hingga Mantap Menikah di Usia 77

Claire menambahkan bahwa tak butuh waktu lama, mereka segera membilas rambut untuk menghilangkan rasa panas tersebut. Namun yang terjadi adalah setiap sapuan rambut anaknya terputus sedikit demi sedikit.

Sontak, sang anak Courtney begitu histeris melihat di kaca rambutnya putus dan rontok di depan matanya. Untuk menyingkirkan semua rambut rusak, Courtney memotong rambut panjangnya hingga potongan bob.

Starlink 'Main' di Daerah 3T Saja, Jangan Perkotaan

Claire mengatakan bahwa dia telah menghabiskan uang lebih dari  80 Euro atau setara dengan Rp1,2 juta untuk memperbaiki rambut Courtney. Wanita 35 tahun ini juga telah mengajukan keluhan resmi pada toko yang menjual produk tersebut.

Menjawab masalah tersebut merek cat rambut tersebut telah melakukan penyelidikan atas keluhan Claire. Di mana mereka menemukan bahwa Claire tidak melakukan tes patch kulit terlebih dahulu dan tes yang telah direkomendasikan.

"Mohon maaf kepada Claire Coles-Morton yang tidak senang atau puas dengan hasil dari penyelidikan kami yang mengeluhkan pengalaman putrinya setelah menggunakan pewarna rambut merek kami. Sayangnya, sang putri tidak melakukan tes sebelum menggunakan produk tersebut," ujar Seorang juru bicara untuk Superdrug yang tidak disebutkan namanya.

Menurutnya, dengan tes tersebut penting dilakukan. Karena tidak hanya memungkinkan pelanggan untuk mengukur hasil warna, tapi juga membantu untuk menyoroti masalah yang mendasar. (ase)

Baca Juga:


      

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya