BKPM: Akses Wisata Sulit, Investor Mikir ke Sumatera Barat

Kepala BKPM, Thomas Trikasih Lembong
Sumber :
  • VIVA.co.id/Moh Nadlir

VIVA.co.id – Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Thomas Trikasih Lembong, mengklaim, minat investor menanamkan modalnya pada sektor pariwisata di wilayah Sumatera Barat cukup tinggi. Meski demikian, sejauh ini belum ada minat konkret para penanam modal berinvestasi di wilayah tersebut.

Jabatan Menteri era Jokowi Habis Oktober, Ini Kata Bahlil soal Target Investasi Rp 1.650 triliun

“Kalau Sumatera Barat, saya akui (investor) masih dalam tahap eksplorasi untuk mengerti bentuk dan konfigurasi wilayahnya, kulinernya, fesyennya, dan lain-lain. Tapi, Padang sudah terkenal,” kata Lembong, saat ditemui di kawasan BSD, Tangerang, Kamis 12 Oktober 2017.

Lembong memandang, keindahan alam di wilayah Sumatera Barat memang tidak kalah dengan wilayah lainnya di Indonesia. Namun, akses menuju lokasi potensial tersebut yang masih sulit, menjadi alasan wisatawan masih menahan diri untuk melancong ke Sumatera Barat.

Sukanto Tanoto Disiapkan Lahan Investasi di IKN, Initip Gurita Bisnisnya

“Minat sangat tinggi, tapi kami tidak ada barangnya. Alam yang indah, tidak ada kafe atau jalan gimana? Jadi, memang untuk garap peluang itu butuh investasi dari kawasan pariwisata,” katanya.

Pada 15-17 Oktober mendatang, mantan menteri perdagangan itu pun akan mengajak para investor melihat profil destinasi wisata di kawasan tersebut dalam ajang Forum Regional Investment Forum. Ini merupakan bentuk komitmen pemerintah menarik investasi asing terhadap sektor pariwisata.

Investasi Hilirisasi Turun Jadi Rp 75,8 Triliun di Kuartal I-2024

Berdasarkan data otoritas investasi selama periode 2010-2016, realisasi investasi di sektor pariwisata tumbuh rata-rata 20 persen per tahun, dan telah menyerap setidaknya 221 ribu tenaga kerja. Pada semester pertama tahun ini, realisasi investasi pariwisata mencapai US$929,1 juta atau setara Rp12,4 triliun.

“Kalau pertumbuhannya terus seperti ini, akan menjadi sektor yang sangat besar," ujarnya.

CEO Microsoft Satya Nadella Bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara

Temui Jokowi, CEO Microsoft Komitmen Kembangkan Bisnis Teknologi di Indonesia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima CEO Microsoft, Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa, 30 April 2024. Dalam pertemuan tersebut, tentu salah satu

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024