Pemerintah Ingin Tambah Cadangan Emas

Ilustrasi/Emas Batangan
Sumber :
  • VIVAnew/Ist

VIVAnews - Pemerintah tak menutup kemungkinan menambah cadangan devisa Indonesia dalam bentuk emas. Wacana itu muncul setelah emas untuk pertama kalinya pada tahun ini menjadi penyumbang terbesar inflasi pada Agustus lalu mengalahkan komoditas beras.

"Oh tidak menutup kemungkinan, dan juga lebih dari itu," kata Menteri Keuangan Agus Martowardojo di kantornya, ketika menanganggapi kemungkinan Indonesia menambah emas sebagai cadangan devisa, Selasa, 6 September 2011.

Menurut Agus, pemerintah bisa saja mempelajari kemungkinan agar pasokan emas ke depan bisa mencukupi kebutuhan dalam negeri. "Itu juga menjadi pemikiran kita," kata dia.

Pada bagian lain Agus menilai peningkatan sumbangan emas pada inflasi adalah hal wajar. Pasalnya, investor umumnya mengalihkan produk investasinya ke dalam bentuk emas disaat perkembangan kondisi mata uang cenderung melemah.

"Jadi, wajar kalau investor berusaha menjaga nilai uangnya dan kemudian berminat akan investasi di emas ya," dia menerangkan.

Namun, Menkeu menegaskan pemerintah, dan Bank Indonesia akan terus berupaya menekan agar laju inflasi, khususnya inflasi inti, dapat terus ditekan. Harapannya, pemerintah memiliki ruang lebih luas bagi penyumbang inflasi dari administered price

"Kalau misalnya core inflation bisa ditekan lebih rendah itu tentu akan membuat ruang bagi Indonesia yang sangat sedang memperhatikan energi untuk ada ruang bagi inflasi di yang disebabkan oleh administered price," paparnya.

Di tempat terpisah, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, herga emas saat ini sudah memasuki masa gelembung (bublle). Indikasinya terlihat dari sumbangan emas terhadap laju inflasi Agustus 2011 yang mencapai 0,3 persen.

"Inflasi secara keseluruhan masih dibawah 5 persen, ada tendensi inflasi inti kita meningkat, terutama beberapa faktor bisa kita lihat, emas, diluar volataile food, itu tidak terlepas persoalan global," tuturnya.

Sebelumnya, Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution sebagai pimpinan dari otoritas yang selama ini mengendalikan cadangan devisa Indonesia menyatakan tidak akan menambah cadangan emas yang dimilikinya.

Keputusan tersebut diambil karena harga emas saat ini sudah sangat mahal sementara cadangan devisa dalam bentuk emas yang dimiliki masih cukup besar.(np)

Ditawari Jadi BA, Raffi Ahmad Justru Buat Produk Sendiri Setelah Lihat Peluangnya
Cincin Kawin Mahalini dan Rizky Febian

Terungkap, Kisah Tentang Cincin Nikah Rizky Febian dan Mahalini

Rizky Febian dan Mahalini pun diberi kesempatan untuk fitting dan memberikan revisi jika diperlukan.

img_title
VIVA.co.id
13 Mei 2024