- REUTERS/Bernadett Szabo
VIVA – Viktor Orban diprediksi akan terpilih kembali sebagai Perdana Menteri Hongaria untuk yang keempat kalinya. Pemimpin nasionalis itu menggambarkan dirinya sebagai penyelamat budaya Kristen Hongaria dan sebagai antimigrasi Muslim ke Eropa.
Dengan total 98,5 persen suara yang telah dihitung, partai antimigrasi pimpinan Orban, Partai Fidesz, memenangkan pemilihan Parlemen dengan 48,5 persen suara. Hasil ini memungkinkan partai tersebut mempertahankan kursi mayoritas di Parlemen nasional dengan memiliki 133 dari 199 kursi.
Orban mengatakan, kemenangan besar partainya adalah kesempatan untuk membela negara Hongaria.
"Kami telah menang. Hongaria telah mendapatkan sebuah kemenangan besar," kata Orban di hadapan para pendukungnya, seperti diberitakan Independent, Senin 9 April 2018.
Viktor Orban dalam kampanyenya selalu menyuarakan dengan keras mengenai kebijakan anti-imigrasi. Meski demikian, banyak pemilih mengatakan bahwa mereka lebih peduli dengan isu kemiskinan juga korupsi pemerintah yang meningkat sementara sistem kesehatan negara tidak didanai dengan baik.
Sementara itu, potensi kuat kemenangan Orban membuatnya akan lebih berani untuk melawan kebijakan ramah migrasi di Uni Eropa.
Orban merupakan Perdana Menteri pasca-Komunis Hungaria yang paling lama menjabat. Dia selama ini menentang integrasi dari masuknya pengaruh luar ke negaranya. (ren)
Serangan Rusia, Ribuan Pengungsi Warga Ukraina Tiba di Hongaria
Ribuan warga Ukraina dilaporkan tiba ke sejumlah negara yang berbatasan langsung menyusul serangan militer Rusia ke Ukraina.
