Kebakaran Hebat di Los Angeles, Tak Ada WNI Jadi Korban

Kebakaran hutan dan lahan. (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • ANTARA FOTO

VIVA - Cuaca ekstrem yang menerjang Kota Los Angeles, Amerika Serikat, sejak akhir pekan ini menyebabkan kebakaran hutan di Pasadena, kawasan elit sebelah timur kota Los Angeles, yang terkenal dengan festival "Rose Parade" tiap tahunnya. Kebakaran yang terjadi di Taman Nasional  Angeles National Forest sejak Minggu, 6 September, tersebut dilaporkan telah menghanguskan hampir 2.000 hektar.

"Sejauh ini, pihak pemadam kebakaran masih terus bekerja keras memadamkan titik-titik api," kata Konsul Protokol dan Konsuler, Ardian Budhi Nugroho, melalui siaran pers KJRI Los Angeles, Selasa 8 September 2020.

Baca juga: Cuaca Ekstrem di California, WNI Diimbau Waspada

Titik pusat kebakaran yang berjarak sekitar 20 km dari pusat kota LA telah membuat langit kota LA menjadi gelap.

"Sejak tadi pagi 7 September, langit kota LA tidak secerah seperti biasa. Tampaknya asap dan abu dari kebakaran di Pasadena telah menutupi cerahnya langit LA," kata Ardian.

Dari hasil penelusuran Konsulat Jenderal  RI di Los Angeles, sejauh ini tidak ada korban akibat kebakaran hutan. "Tidak ada  WNI menjadi korban. Hal ini mengingat hot spots berada di area hutan. Namun demikian, kami terus proaktif melakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait," kata Ardian.

Kebakaran hutan dan lahan juga terjadi di beberapa titik lainnya di sekitaran kota  LA. Berdasarkan informasi yang diperoleh, kebakaran juga terjadi di kawasan barat kota LA, yakni di Sherman Oaks dan San Fernando Valley.

Laporan: Yanri Subekti/ tvOne.

27 Tim Ini Dipastikan Tampil di Piala Dunia Antarklub 2025, Sisa 5 Tiket Lagi
Kunjungan study visit Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Komjen Pol. Marthinus Hukom beserta delegasi ke Office of Investigative Technology Drug Enforcement Administration (DEA)

BNN Pelajari Teknologi Investigasi Narkotika Milik DEA di AS 

Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Komjen Marthinus Hukom melakukan kunjungan study visit ke Office of Investigative Technology Drug Enforcement

img_title
VIVA.co.id
18 Mei 2024