Logo ABC

RI Diminta Bantu Bahasa Indonesia Tetap Diajarkan di Australia

ACICIS membantu pengiriman mahasiswa Australia untuk belajar bahasa Indonesia di berbagai kota di Indonesia.
ACICIS membantu pengiriman mahasiswa Australia untuk belajar bahasa Indonesia di berbagai kota di Indonesia.
Sumber :
  • abc

Liam Prince sekarang menjadi Direktur Konsorsium ACICIS menggantikan David dan mengatakan usaha yang akan dilakukannya sekarang adalah berkampanye di Australia guna menarik lebih banyak siswa untuk belajar bahasa asing, termasuk bahasa Indonesia, di tingkat universitas.

Salah satu alasannya adalah Pemerintah Australia baru saja meloloskan aturan yang mengubah sistem pendanaan bagi jurusan yang dipilih mahasiswa warga Australia.

Dalam aturan baru ini, uang kuliah untuk program bahasa akan lebih murah dibandingkan jurusan seni dan ilmu sosial lainnya.

"Saya sedang berkoordinasi dengan mereka yang lain yang terlibat dalam pengajaran bahasa untuk membuat kampanye menjelaskan aturan terbaru ini," kata Liam kepada ABC Indonesia.

Senada dengan pendapat David mengenai perlunya keterlibatan Pemerintah Indonesia dalam membantu pendanaan pengajaran bahasa Indonesia di Australia, Liam juga mengatakan Pemerintah Indonesia setidaknya bisa membantu pendanaan dalam soal kampanye.

"Kalau ada pendanaan dari misalnya Pemerintah Indonesia pasti ini akan membantu usaha kami guna memberikan penjelasan kepada siswa mengenai pembelajaran bahasa ini." kata Liam.

Berkenaan dengan rencana La Trobe University menutup program bahasa Indonesia di akhir tahun 2021, Liam mengatakan dia sudah mengiriman surat kepada Dekan di universitas tersebut.