Logo BBC

WHO Soroti Negara-negara Kaya Bak Menguasai Vaksin COVID-19

Vaksinasi. Reuters via BBC Indonesia
Vaksinasi. Reuters via BBC Indonesia
Sumber :
  • bbc

Sejauh ini, lebih dari 180 negara telah menandatangani prakarsa Covax, yang didukung oleh WHO dan kelompok-kelompok advokasi vaksin internasional. Tujuannya adalah untuk menyatukan negara-negara menjadi satu blok sehingga mereka memiliki kekuatan lebih untuk bernegosiasi dengan perusahaan obat.

Sembilan puluh dua negara - semuanya berpenghasilan rendah atau menengah - akan mendapatkan vaksin yang dibayar dengan dana dari sejumlah donor.

"Kami telah mendapatkan dua miliar dosis dari lima produsen, dengan opsi lebih dari satu miliar dosis vaksin lagi, dan kami berencana untuk memulai pengiriman pada Februari," kata Dr Tedros.

Bagaimana tanggapannya?

Menanggapi peringatan Dr Tedros, Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock mengatakan, "Inggris adalah pendukung terbesar dunia, pendukung finansial dari program global untuk memastikan akses ke vaksin di semua negara di dunia."

Hancock mengatakan Inggris telah "memberikan dukungan finansial paling banyak dalam upaya internasional ini untuk memastikan setiap orang memiliki akses ke vaksin".

Pemerintah Inggris telah menyediakan £ 548 juta (Rp 10,5 triliun) untuk program Covax.