- Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
VIVA – Presiden Joko Widodo membawa rombongan terbatas yang ikut bersamanya, saat bertemu Putra Mahkota Abu Dhabi, Pangeran Mohamed bin Zayed (MBZ) di Istana Al-Shatie, Persatuan Emirat Arab pada Rabu siang waktu setempat, 3 November 2021.
Yang menarik, Jokowi membawa beberapa menteri dan satu diantaranya adalah Menteri Luar Negeri Retno L.P Marsudi. Ia menjadi satu-satunya perempuan yang ikut dalam pertemuan tersebut.
Dikutip dari keterangan Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, ikut mendampingi Presiden Jokowi seperti Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Persatuan Emirat Arab, Husin Bagis.
Terlihat saat tiba di Istana Al-Shatie, Presiden Jokowi disambut langsung oleh penguasa Abu Dhabi itu dengan senyuman, kala Kepala Negara turun dari mobil. Jokowi terlihat mengenakan jas berwarana biru dipadupadankan dasi berkelir merah.
Akrabnya Jokowi dan Pengeran Mohamed bin Zayed
Penyambutan berlangsung dalam suasana keakraban. Usai berbincang-bincang, Pangeran Mohamed bin Zayed (MBZ) mempersilakan Presiden Jokowi memasuki ruangan istana. Pangeran juga ikut didampingi Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata PEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.
Sebelum memulai pertemuan bilateral, Presiden Jokowi dan Pangeran MBZ berfoto bersama terlebih dahulu.
Presiden Jokowi Bersama Putra Mahkota Abu Dhabi Pangeran Mohamed bin Zayed (MBZ)
- Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Retno terlihat mengambil posisi penting, meski pembicaraan disebut-disebut banyak mengenai investasi dan perdagangan antar dua negara. Pada pertemuan pun, Jokowi duduk berdekatan dengan Retno yang mengenakan busana bercorak hijau.
Seperti diketahui, Putra Mahkota Abu Dhabi didampingi oleh beberapa pejabat pemerintahan dibawahnya dan sejumlah pengusaha.
Yakni Sheikh Tahnoun bin Zayed Al-Nahyan (National Security Advisor), Sheikh Khalid bin Mohamed bin Zayed Al-Nahyan (Chairman of Abu Dhabi Executive Office), Sheikh Hamdan bin Mohamed Al-Nahyan, Suhail Al Mazrouei (Menteri Energi dan Infrastruktur PEA), Amb. Abdulla Al Dhaheri (Duta Besar PEA untuk RI), Waleed Al Mohaeri (Deputy Group CEO Mubadala), dan Mohammed Hassan Al Suwaidi (CEO ADQ).
