- Youtube
Beijing – Sebuah benda aneh, yang diduga kepala tikus, ditemukan di dalam makanan sekolah di China. Namun, otoritas China menyimpulkannya sebagai leher bebek.
Kehebohan itu juga mengungkap tingkat ketidakpercayaan publik yang mendalam pada pemerintah daerah China, untuk menutupi berita negatif, yang sering kali menjadi bumerang.
Kontroversi dimulai pada 1 Juni, ketika seorang siswa di Perguruan Tinggi Politeknik Industri Jiangxi di provinsi tenggara Jiangxi menemukan sesuatu yang aneh di piringnya di kantin sekolah.
Ilustrasi tikus.
- Pexels/Ralph
Dalam sebuah video yang dia posting di media sosial China, siswa tersebut mengambil benda berbulu gelap dengan sumpitnya dan mengeluh kepada staf kantin bahwa dia telah menemukan kepala tikus. “Ini daging bebek,” jawab seorang staf perempuan, dikutip dari CNN Internasional, Rabu, 21 Juni 2023.
"Bukankah ini gigi tikus?," kata siswa itu sambil memutar objek untuk memperlihatkan potongan putih kecil di tengah dan bentuk hidung di atasnya.
“Ini daging bebek, daging bebek,” staf itu bersikeras.
"Bagaimana mungkin ada gigi pada daging bebek?," tanya siswa itu lagi.
Video tersebut menjadi viral dan menimbulkan kehebohan di China, di mana keamanan pangan telah lama menjadi masalah utama perhatian publik, menyusul skandal yang melibatkan susu bubuk bayi yang terkontaminasi dan minyak dengan kualitas buruk, minyak daur ulang yang tercemar limbah makanan atau bahkan kotoran.
Otoritas China sejak itu memperketat peraturan dan melakukan tindakan keras secara berkala, tetapi skandal keamanan pangan, termasuk di kantin siswa, terus menjadi berita utama dan memicu kemarahan publik.
Dalam insiden terbaru, video tersebut memicu diskusi online yang memanas. Banyak komentar berpihak pada siswa tersebut, dan membahas kemiripan objek yang luar biasa dengan kepala hewan pengerat, dengan mata, hidung, mulut, dan telinga yang tampaknya dapat dikenali seperti tikus.
Saat tekanan publik meningkat, perguruan tinggi tersebut mengeluarkan pernyataan pada 3 Juni 2023, yang mengklaim bahwa objek yang ditampilkan dalam video tersebut bukanlah kepala tikus, melainkan sepotong leher bebek, yang merupakan makanan lezat yang populer di Tiongkok.
"Penyelidikan kami menemukan bahwa video itu memang diambil di kantin sekolah kami, tetapi isinya tidak sesuai dengan fakta," kata pernyataan itu.
Ilustrasi makanan.
- U-Report
Dikatakan siswa tersebut telah mengundang teman sekelasnya untuk melihat benda tersebut dan memastikan bahwa itu adalah leher bebek, dan telah mengajukan klarifikasi tertulis.
Pihak sekolah menambahkan bahwa regulator pasar distrik setempat telah mengirim petugas penegak hukum ke kantin untuk menyelidikinya.
Pada hari yang sama, seorang pejabat di biro pengawasan pasar distrik muncul di Stasiun Radio dan Televisi Jiangxi, dan mengatakan petugas telah berulang kali membandingkan objek tersebut dan memastikan bahwa itu memang potongan leher bebek, bukan kepala tikus.
Sementara itu, mahasiswa tersebut juga telah membuat video klarifikasi, yang telah beredar secara online.
"Saya tahu itu bukan kepala tikus tapi leher bebek, jadi saya ingin mengklarifikasi,” kata siswa tersebut dalam video tersebut.
