Kemlu RI Kecam Operasi Militer Israel di Wilayah Jenin Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, mengecam tindakan Israel, yang dengan sengaja melakukan operasi militer di wilayah Jenin, Palestina, pada Senin pagi, 3 Juli 2023. Israel, menyerang pemukiman yang padat penduduk dengan menggunakan pesawat tak berawak (Drone).

Presiden Jokowi Dorong Penyelesaian Situasi Palestina di Forum WWF ke-10

"Indonesia mengecam keras serangan militer Israel di Jenin, Tepi Barat, yang sebabkan puluhan warga sipil Palestina tewas dan luka-luka," kata Kemlu, pada Selasa, 4 Juli 2023. 

Menurut Pemerintah Indonesia, tindakan Israel justru menyulitkan upaya perdamaian, dan hanya memperburuk situasi antara kedua negara. Kemlu juga mendesak Dewan PBB, untuk mengambil langkah konkret untuk menjalankan Resolusi DK PBB secara konsisten. 

Menlu Retno Marsudi Sampaikan Duka Mendalam Atas Meninggalnya Presiden dan Menlu Iran

Menlu RI Retno Marsudi di Sidang Dewan HAM PBB, Jenewa, Swiss

Photo :
  • Kemlu

"Serangan militer tersebut tidak dapat diterima dan hanya memperburuk situasi kemanusiaan di Palestina serta mempersulit upaya perdamaian," ujarnya. 

Ebrahim Raisi, Almarhum Presiden Iran yang Ancam Lenyapkan Israel dari Peta Dunia

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Israel mengatakan bahwa tindakannya tersebut untuk menghentikan Jenin menjadi tempat berlindung bagi terorisme, namum Palestina menuduhnya sebagai kejahatan perang. 

Militer Israel juga menegaskan bahwa tidak ada garis waktu khusus untuk mengakhiri operasi, tetapi bisa jadi operasi tersebut dilakukan dalam beberapa jam atau beberapa hari ke depan. 

Jenin diduga telah menjadi kubu generasi baru militan Palestina. Kota ini juga telah berulang kali mengalami serangan militer Israel dalam satu tahun terakhir, karena warga Palestina setempat telah melakukan serangan mematikan terhadap warga Israel. 

Pada tahun 2002, selama intifada Palestina kedua, pasukan Israel melancarkan serangan besar-besaran di Jenin. Setidaknya 52 militan Palestina dan warga sipil serta 23 tentara Israel tewas selama 10 hari pertempuran sengit.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya