Was-was Invasi China, Taiwan Latihan Militer di Bandara Taoyuan

VIVA Militer: Armada jet tempur Angkatan Udara Taiwan
Sumber :
  • taiwannews.com.tw

Taipei – Bandara Internasional Taoyuan Taiwan menjadi tempat simulasi untuk latihan militer jika terjadi invasi China. Pada hari Rabu, 26 Juli 2023, untuk pertama kalinya militer pulau itu melakukan latihan anti-pengambilalihan untuk menangkis kemungkinan serangan dari Beijing. 

BYD Minta Maaf Konsumen di Indonesia Belum Terima Unit, Ini Biang Keroknya

"Latihan itu dirancang untuk menguji koordinasi lintas cabang militer Taiwan dan kemampuan tanggap darurat selama simulasi invasi China," kata Kementerian Pertahanan Nasional sebelumnya, dikutip dari CNN Internasional, Kamis, 27 Juli 2023. 

Dengan helikopter militer di udara dan tentara di landasan, latihan di gerbang internasional tersibuk Taiwan itu mencerminkan bagaimana Taipei mempersiapkan berbagai skenario dalam menghadapi intimidasi militer China yang meningkat. Kekhawatiran pulau itu telah meningkat sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai tahun lalu. 

Mengecas Mobil Listrik Nantinya Cuma Butuh Waktu 10 Menit

Militer Taiwan operasikan Oerlikon 35mm twin cannon latihan lawan China

Photo :
  • AP Photo/Johnson Lai

Beijing tidak mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk menguasai Taiwan, dan telah meningkatkan tekanan militer di Taipei dengan mengirim pesawat ke zona identifikasi pertahanan udara, dan kapal perang di perairan sekitar pulau itu. 

SPKLU Sudah Banyak, Naik Wuling BinguoEV Bisa dari Jakarta ke Mandalika

Bandara, sipil atau lainnya, adalah target utama, seperti yang ditunjukkan dengan jelas oleh upaya Moskow, yang akhirnya gagal untuk merebut Bandara Hostomel Kiev pada tahap awal invasi mereka tahun lalu. 

Di Bandara Taoyuan, tentara mengenakan helm merah untuk menandai diri mereka sebagai penyusup yang disimulasikan terlibat dalam latihan baku tembak dengan polisi bandara. Petugas pemadam kebakaran juga berlatih memadamkan api simulasi. 

Helikopter militer disimulasikan terbang di atas bandara dan mengerahkan pasukan musuh di landasan. Saat mereka mendekati gedung bandara, baku tembak terjadi di sepanjang jalan dengan militer Taiwan yang mempertahankan fasilitas tersebut dan mereka yang bersembunyi di tempat penampungan darurat. 

Latihan, yang berlangsung selama 30 menit, ditutup saat militer Taiwan berlatih membersihkan sisa pasukan musuh, mengibarkan bendera Taiwan pada akhirnya untuk menandakan keberhasilan simulasi pertahanan bandara mereka. 

Latihan di area bandara itu ditambahkan ke latihan militer Han Kuang, yang diadakan setiap tahun sejak 1984 dan melibatkan semua cabang militer Taiwan, termasuk pasukan cadangannya. Hal ini untuk meningkatkan kemampuan pertahanan secara keseluruhan.

"Langkah-langkah kontrol wilayah udara juga diberlakukan selama latihan, dengan pesawat untuk sementara dilarang mendarat atau lepas landas," pungkas juru bicara Bandara Internasional Taoyuan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya