Sumber :
- AP Photo/Mahmoud Illean
Gaza – Puluhan anggota kelompok pejuang Palestina, Hamas, yang ditahan sejak 7 Oktober 2023 dipaksa mendengarkan lagu kebangsaan Israel di sel-sel gelap.
Stasiun televisi Israel, Channel 13, melaporkan pada Selasa (28/11) bahwa para anggota Hamas itu diisolasi total di sel-sel penjara yang dijaga sangat ketat.
"Para tahanan tidak dapat berjalan-jalan di halaman penjara, makan malam bersama, dan dipaksa mendengarkan lagu-lagu Israel, termasuk lagu kebangsaan, sepanjang hari," demikian laporan media tersebut. Mereka juga duduk di sel-sel yang gelap.
Menteri Keamanan Publik Israel Itamar Ben Gvir menyerukan pemberlakuan undang-undang yang membuat tahanan bisa dikenakan hukuman mati.
Baca Juga :
Top Trending : Pengalaman Tinggal Dekat Landasan Udara hingga Anak Kiai Sering Open BO Waria
Tel Aviv mengaku telah menangkap sejumlah anggota Hamas di kota-kota dan pangkalan militer Israel, di pinggiran Jalur Gaza, pada 7 Oktober 2023.
Sementara itu, Palestinian Prisoners Society mengatakan pada Selasa bahwa jumlah warga Palestina yang ditangkap oleh pasukan Israel di Tepi Barat sejak 7 Oktober bertambah menjadi lebih dari 3.290 orang. (Ant/Antara)
RI Gagas Pemberian Hak Istimewa Palestina di Sidang PBB, Selangkah Lagi Anggota Penuh
Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Jumat, 10 Mei 2024, mengambil langkah terobosan dengan mengesahkan pemberian hak-hak istimewa bagi Palestina.
VIVA.co.id
11 Mei 2024
Baca Juga :