Pohon Bahan Baku Kemoterapi Terancam Punah

Pohon yew, bahan baku obat kemoterapi, diambil kulitnya
Sumber :
  • National Cancer Institute

VIVAnews - Kabar buruk untuk para penderita kanker yang diharuskan melakukan kemoterapi. Para peneliti di Serikat Konservasi Alam Internasional (IUCN) mengatakan pohon Yew yang merupakan bahan baku obat kemoterapi terancam punah.

Spesies tumbuhan asli Himalaya ini adalah penghasil Taxol, yang merupakan inti komposisi obat kemoterapi. Taxol sendiri terdapat di kulit pohon 11 spesies yew yang berbeda. Pohon bernama latin Taxus Contorta ini dapat ditemukan di Afganistan, India dan Nepal.

Peneliti IUCN pada Kamis, 10 November 2011, memindahkan status pohon yew dari "rentan" menjadi "terancam punah", masuk dalam daftar merah spesies yang berada di ambang kepunahan. Peneliti IUCN, dilansir dari The Guardian, mengatakan ancaman kepunahan muncul karena panen besar-besaran pohon yew yang tidak terkendali untuk keperluan obat dan bahan bakar.

Pengelupasan kulit yew membuat pohon tersebut mati. IUCN mengatakan jika hanya diambil sebagian kulitnya saja tidak akan merusak pertumbuhan pohon. Hal ini tentunya harus dilakukan dengan terkontrol.

"Pemanenan dan perdagangan harus diawasi dengan seksama untuk memastikan keberlangsungan pohon ini. Selain itu, pohon yew juga harus dibudidayakan untuk mengurangi pemanenan pohon liar," kata Craig Hilton-Taylor, IUCN manajer unit daftar merah IUCN.

Daftar merah adalah hasil survey tanaman terancam yang paling paling rinci, dibuat oleh ribuan peneliti dari seluruh dunia. Lebih dari 61.900 spesies tumbuhan yang telah diteliti. Dalam daftar merah, terdapat 801 spesies tumbuhan yang punah, 64 di antara punah di alam liar, dan 9.568 terancam punah. Sejauh ini, terdapat 10.002 spesies yang rentan, kebanyakan karena pemanfaatan berlebihan, polusi dan rusaknya habitat asli.

Hasil Liga 1: Tampil Ngotot dari Awal, PSIS Semarang Gilas Persikabo 1973
Fitri Carlina dan Rafael Struick

Nonton Langsung di Qatar, Fitri Carlina Menangis Saat Timnas Indonesia Menang Lawan Korea Selatan

Saking bahagianya, Fitri Carlina sampai terlihat menundukan kepala dan menangis bahagia atas kemenangan Timnas Indonesia saat melawan Korea Selatan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024