Sumber :
- www.dailymail.co.uk
VIVAnews
- Gempa berkekuatan 6,8 Skala Richter mengguncang Jepada pada Sabtu malam 22 November 2014. Menurut Badan Meteorologi Jepang, pihaknya tidak mengeluarkan peringatan tentang tsunami.
Seperti diberitakan
Reuters,
guncangan dirasakan warga di ibukota Tokyo yang berjarak 110 km dari pusat pusat gempa. Rumah-rumah mengalami kerusakan, namun belum dapat dipastikan jumlah korban luka. Gempa tersebut juga membuat laju kereta api super cepat dihentikan.
Baca Juga :
Diburu Hingga Sulawesi, Tiket Konser Sheila On 7 'Tunggu Aku Di Pekanbaru' Habis Terjual
Juru Bicara Tokyo Electric Power Co (TEPCO), KAshiwazaki Kariwa, menyatakan bahwa tidak ada tanda-tanda penyimpangan di pabrik nuklirnya. Ia menambahkan, pemeriksaan dilakukan terhadap semua fasilitas pabrik, semua reaktor saat ini tidak dinyalakan.
Seorang pejabat di desa Ogawa yang jaraknya dekat pusat gempa mengatakan ada getaran panjang dan menyebabkan dokumen-dokumen berjatuhan dari rak.
Laporan
NHK
menyebut terjadi tanah longsor dan memblokir jalan dekat sebuah area resor ski.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Juru Bicara Tokyo Electric Power Co (TEPCO), KAshiwazaki Kariwa, menyatakan bahwa tidak ada tanda-tanda penyimpangan di pabrik nuklirnya. Ia menambahkan, pemeriksaan dilakukan terhadap semua fasilitas pabrik, semua reaktor saat ini tidak dinyalakan.