Sumber :
- Newslocker
VIVAcoid
- Konstitusi Thailand akan memasukkan jenis kelamin ketiga dalam upaya untuk mendukung komunitas transgender dan pasangan sejenis mendapatkan perlakuan hukum yang setara.
Dikutip dalam laporan
Reuters
, Kamis, 15 Januari 2015, Thailand memiliki komunitas penyuka sejenis yang besar. Kaum transgender juga banyak memainkan peran kunci di industri hiburan, namun hukum di negara itu masih konservatif.
Konstitusi Thailand tidak mengakui perikatan sesama jenis, yang membuat pasangan sejenis tidak dapat mengambil pinjaman bank dan asuransi medis, selain larangan untuk mengubah jenis kelamin pada kartu identitas nasional.
Komite Perancang Konstitusi yang dipilih oleh junta militer Thailand, akan mempersiapkan konstitusi baru setelah dibatalkannya konstitusi lama paska kudeta pada Mei 2014. Mereka akan mulai bekerja pekan ini.
Juru bicara panel, Kamnoon Sittisamarn, mengatakan konstitusi yang baru akan menjamin semua identitas gender dilindungi, serta diperlakukan setara dalam hukum. "Kami menaruh kata gender ketiga di konstitusi karena masyarakat Thailand sudah maju," katanya.
"Tidak hanya ada pria dan wanita. Kita harus melindungi semua jenis kelamin, kami mempertimbangkan semua jenis kelamin setara," tambah Sittisamarn. Panel akan mengirimkan rincian pengaturan baru pada Dewan Reformasi Nasional, April mendatang.
Baca Juga :
5 Transgender yang Bisa Bikin Kamu Melongo
Simak Juga:
Caitlyn Jenner: Saya Tak Punya Waktu untuk Berkencan
Ia mengaku tetap membuka hati dan berharap segera memiliki pasangan.
VIVA.co.id
3 Maret 2016
Baca Juga :