Liga Santri Nusantara 2019 Usung Budaya Baru dalam Sepakbola Indonesia

Perayaan kemenangan di ajang Liga Santri Nusantara 2019
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Liga Santri Nusantara 2019 sudah menemui babak akhir. Kesebelasan Nur Iman (Region DI. Yogyakarta) berhasil menjadi pemenang setelah mengalahkan Al Ma'mur (Region Banten) dengan skor tipis 1-0, pada Jumat 8 November 2019 di GOR Mini Persikabo Cibinong, kabupaten Bogor. 

UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2027

Mengambil tagline 'dari pesantren untuk sepakbola nasional', LSN kali ini diharapkan mampi memunculkan budaya baru dengan mengedepankan sportifitas dari pada mengejar kemenangan. 

Turut hadir ketua KH. Abdul Ghaffar Rozin (Ketua Pengurus Pusat Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul ulama (PP RMINU), Isnanta (Deputi Bidang Pemberdayaan dan Olahraga Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI) dan Iwan Setiawan (Wakil Bupati Bogor) dalam pembukaan partai final itu. 

Dominasi Skuad Timnas U-23 di Piala Asia, Menpora Dito Akan Terus Maksimalkan PPLP dan SKO

Tidak lupa Iwan Setiawan mengapresiasi im asal Bogor yang sudah masuk ke seri Nasional dimana ada dua tim yang lolos, diantaranya Perwakilan Jabar IV Riyadhut Muta'alimin dan Tuan Rumah Sub Region Bogor, Al Hukumah.

"Selamat kepada tim calon juara, junjung sportifitas dan jadilah juara sejati, saya bangga karena salah satu pondok pesantren Kabupaten Bogor yaitu Pondok Al Hukamah, masuk seri Nasional meskipun sampai pada perempat final ," ujar Iwan Setiawan kepada wartawan. 

Kalahkan Australia, Timnas Indonesia U-23 Didominasi Alumnus PPLP dan SKO Kemenpora

Lebih lanjut, Gus Rozin berharap pesantren terus berkembang, tidak hanya berkontribusi kepada NKRI tetapi juga olahraga, terkhusus sepakbola Indonesia.

“Kalau boleh menyebut alumni LSN ada M. Rafli Mursalim yang pernah menjadi Timnas Garuda Muda asuhan Indra Sjafri dan sekarang bermain untuk Mitra Kukar. Tentu juga ada beberapa alumni yang juga sudah berkarier di sepakbola profesional,” ucap Gus Rozin.

Nur Iman sendiri menciptakan rekor pertama dengan berhasil menjadi juara sebanyak dua kali di penyelenggaraan LSN di tahun kelima. Sebelumnya mereka menjadi juara di musim 2016 di Yogyakarta. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya