10 Polisi Diperiksa Buntut Kaburnya 16 Tahanan Polsek Tanah Abang

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro
Sumber :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro menduga ada kelalaian anggota kepolisian Polsek Metro Tanah Abang di dibalik peristiwa kaburnya 16 tahanan. Sehingga untuk mencari tahu mengenai proses kaburnya belasan tahanan tersebut, pihaknya meminta keterangan petugas yang berjaga.

"Iya (ada indikasi kelalaian anggota)," ujarnya, Senin 19 Februari 2024.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro

Photo :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

Sejauh ini, kata dia, telah dilakukan pemeriksaan kepada anggota Polsek Metro Tanah Abang terkait hal tersebut. Sampai sekarang, total ada 10 orang anggota menjalani pemeriksaan. 

"Sudah (dilakukan pemeriksaan). Total 10 (anggota diperiksa)," katanya lagi.

Sebelumnya diberitakan, kabar tidak sedap datang dari Polsek Metro Tanah Abang. Bagaimana tidak, ada belasan tahanan di sana kabur dini hari tadi sekitar pukul 02.40 WIB.

Jika ditotal, jumlahnya ada 16 orang tahanan yang kabur. Sejauh ini, baru dua orang yang telah berhasil dicokok lagi. Hal tersebut diungkap Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro.

"Polres Metro Jakarta Pusat berhasil mengamankan dua orang dari 16 enam belas tahanan yang melarikan diri," ucapnya, Senin 19 Februari 2024.

Identitas Enam Anggota Polres Jaksel yang Dipecat Karena Kasus Narkoba

Ilustrasi penjara

Photo :
  • ANTARA FOTO/Novrian Arbi

Kata dia, pihaknya masih memburu 14 tahanan lain yang berhasil melarikan diri tersebut. Eks Kapolsek Metro Gambir ini menyebut tim gabungan dari Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Metro Tanah Abang telah dibentuk guna melakukan pengejaran.

Detik-detik KKB Komplotan Keni Tipagai Serang Polsek Homeyo Intan Jaya yang Tewaskan Warga Sipil
Presiden Prancis Emmanuel Macron

Macron Perintahkan Tangkap Penyerang Mobil Tahanan Prancis: Saya Tidak Akan Kompromi

Presiden Emmanuel Macron bersumpah segala upaya akan dilakukan untuk menemukan dan menangkap pelaku penyerangan konvoi mobil tahanan di wilayah Eure, Prancis Utara

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024